The 1st Andalas Public Health Conferencemerupakan sarana dan media ilmiah dalam rangka berbagi pengalaman dan sharing pengetahuan, metode dan aplikasi didalam bidang kesehatan masyarakat. Acara ini bertujuan agar institusi pendidikan kesehatan masyarakat di Sumatera Barat dapat mengakomodir potensinya dalam sebuah wadah organisasi formal, memiliki kurikulum yang standar/baku dan nantinya mampu menguatkan perannya dalam meningkatkan kompetensi lulusan agar lebih professional dan sesuai dengan kebutuhan di lapangan dalam menghadapi tantangan global. Meninjau kurikulum Program Sarjana Kesehatan Masyarakat dan kompetensi pendidikan Sarjana Kesehatan Masyarakat serta Meningkatkan peran Asosiasi Perguruan Tinggi Kesehatan Masyarakat dalam menghadapi tantangan global dengan membangun dan mengembangkan kerjasama regional pendidikan tinggi kesehatan masyarakat. Acara ini bertemakan “Peningkatan Kompetensi Pendidikan Kesehatan Masyarakat Melalui Penguatan Peran Institusi Pendidikan Kesehatan Masyarakat dan Kerjasama Regional”. Acara ini dilaksanakan sabtu, 23 November 2013 di Grand Inna Muara Hotel, Padang .
Denas Symond, MCN ketua pelaksana menyampaikan bahwa acara ini bertujuan untuk meningkatkan peran Asosiasi Perguruan Tinggi Kesehatan Masyarakat dalam menghadapi tantangan global dengan membangun dan mengembangkan kerjasama regional pendidikan tinggi kesehatan masyarakat.
Selanjutnya Ketua IAKMI SUMBAR Nizwardi Azkha, SKM, MPPM, MPd, Msi memaparkan dengan perjuangan mahasiswa kesehatan masyarakat mampu merubah ara fikir masyarakat akan berbagai hal terkait kesehatan dan mendukung program kesehatan dengan meningkatka kompetensi pendidikan kesehatan masyarakat.
Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Prof. Dr. Nur Indrawaty Lipoeto, MSc, Ph.D, Sp.GK mengatakan untuk peningkatan mutu kesehatan masyarakat melalui Asosiasi Perguruan Tinggi Kesehatan Masyarakat dalam menghadapi tantangan global dengan membangun dan mengembangkan kerjasama regional pendidikan tinggi kesehatan masyarakat.
Prof. Ir. Helmi, MSc Wakil Rektor IV memaparkan bahwa kebutuhan Ahli kesehatan masyarakat semakin banyak diharapkan peru peningkatan jaminan mutu instansi kesehatan masyarakat melalui kerjasama dengan WHO, Kementrian Kesehatan dan pihak terkait lainnya. Sekaligus membuka acara The 1st Andalas Public Health Conference
Bertema “Peningkatan Kompetensi Pendidikan Kesehatan Masyarakat Melalui Penguatan Peran Institusi Pendidikan Kesehatan Masyarakat dan Kerjasama Regional”
Setelah itu acara seminar pada sesi pertama dimulai dengan materi tentang “Kompetensi dan kurikulum pendidikan Sarjana Kesehatan Masyarakat” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Drs. Ridwan M Thaha (Ketua IAKMI Pusat), MSc. Penyampaian seminar sesi kedua tentang “Peran Asosiasi Perguruan Tinggi Kesehatan Masyarakat dalam menghadapi tantangan global dan mewujudkan kemandirian bangsa” disampaikan ole Ir. Suyatno, M.Kes (Sekretaris Jendral AIPTKMI). Pada seminar sesi ketiga materi tentang “Peran kesehatan masyarakat dalam pencapaian cakupan semesta pada era Jaminan Kesehatan Nasional “ disampaikan oleh Benjamin Saut PS, SKM, MM, AAK (KepalaDevisi Regional II PT.ASKES) yang dimoderatori oleh Defriman Djafri, SKM, MKM, Ph.D.Peserta seminar terdiri dari mahasiswa, dosen dan tenaga kesehatan yang berasal bukan dari Padang saja tetapi Se-Sumbar, Aceh, Medan, Jakarta, Yogyakarta, Semarang dan Samarinda. Para peserta sangat antusias serta fokus pada penyampaian materi oleh pembicara dan tanya jawab berjalan hikmat dengan jawaban dari pemateri yang sanga memuaskan penanya sehingga semua paham dengan apa yang disampaikan pada seminar ini.
Tidak itu saja pada acara ini juga ada “Workshop Asosiasi, Kurikulum dan Kompetensi” serta ada Presentasi Poster dengan topik “Kekerasan dalam rumah tangga pada istri di Parupuk Tabing dan Dadok Tunggul Hitam di Kota Padang” dan Presentasi Oral dengan topik “Kesehatan Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Analisis Spasial dan penyakit menular, Gizi, Kesehatan Reproduksi dan KIA, Manajemen Rumah Sakit, Keselamatan Pasien dan Jaminan Kesehatan, Administrasi dan Kebijakan Kesehatan.