Mohon tunggu...
Tiara Aolivia
Tiara Aolivia Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNIVERSITAS AIRLANGGA

saya mahasiswa universitas airlangga disini. Saya merupakan mahasiswa D3 keperawatn yang saat ini semester 2. hobi saya yaitu masak dan menyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh Olahraga pada Pasien Diabetes

19 Juni 2024   00:20 Diperbarui: 19 Juni 2024   00:22 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Olahraga memengaruhi aktivitas fisik secara signifikan. Seseorang dapat meningkatkan kebugaran melalui latihan dan olahraga. Produksi dan kebugaran seseorang akan meningkat jika mereka berolahraga secara teratur dan sering. Latihan dan aktivitas olahraga dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar dan motorik halus siswa. Berpartisipasi dalam aktivitas fisik dan olahraga dapat membantu untuk mengontrol berat badan dan mengatasi obesitas.

Olahraga menurunkan kadar glukosa darah karena olahraga meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, yang berarti sel-sel tubuh menggunakan glukosa yang tersedia dalam darah dengan lebih baik. Ini sangat bermanfaat bagi pasien diabetes tipe 2, karena mereka biasanya mengalami resintensi insulin.  

Olahraga membantu menjaga berat badan sehinggah sangat penting bagi pasien diabetes untuk mempertahankan berat badan ideal karena kelebihan berat badan dapat memperburuk kondisi mereka dan meningkatkan risiko komplikasi lainnya. Risiko penyakit jantung meningkat karena diabetes. Dengan berolahraga secara teratur, kita dapat memperbaiki kesehatan jantung kita dengan menurunkan tekanan darah, meningkatkan kolesterol baik (HDL), dan menurunkan kolesterol jahat (LDL).

Olahraga dapat membantu mengurangi stres, yang dapat berdampak positif pada kontrol gula darah. Mengelola stres dengan baik dapat membantu menjaga gula darah tetap stabil. Olahraga dapat membantu mengendalikan kadar gula darah dengan membantu pasien diabetes tidur lebih baik. Olahraga meningkatkan energi dan kebugaran secara keseluruhan. Pasien diabetes yang rutin berolahraga sering melaporkan peningkatan energi dan kualitas hidup yang lebih baik.

 Jenis Olahraga yang Disarankan pada pasien diabates diantaranya seperti senam aerobik, latihan kekuatan, latihan fleksibel dan keseimbangan

  • Aerobik: Berjalan cepat, berlari, bersepeda, dan berenang adalah contoh olahraga aerobik yang baik untuk kesehatan jantung dan pengelolaan gula darah.
  • Latihan Kekuatan: Angkat beban atau latihan resistensi lainnya membantu membangun massa otot, yang dapat meningkatkan metabolisme dan membantu dalam pengelolaan gula darah.
  • Latihan Fleksibilitas dan Keseimbangan: Yoga dan tai chi dapat membantu meningkatkan fleksibilitas, keseimbangan, dan mengurangi stres.

Olahraga tersebut dapat membantu menungkatkan sensitivitas insulin, mengontrol kadar gula darah, dan menjaga berat badan jangka panjang. Latihan kekuatan juga penting untuk meningkatkan metabolisme dan mengontrol glukosa darah jangka panjang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun