Tidak dapat di pungkiri, kenakalan remaja saat ini tak ter'elakan lagi. Kenakalan remaja  merupakan salah satu fenomena yang sering terjadi di kalangan pelajar atau mahasiswa. Semakin hari kenakalan remaja semakin banyak terjadi di dunia, termasuk di indonesia.
Kenakalan remaja berkaitan dengan sifat dan tingkah laku yang menyimpang yang di lakukan oleh anak usia remaja, baik itu di lakukan di rumah, sekolah, kampus, maupun masyarakat luas.
Kenakalan remaja yang terjadi di zaman milenial sekarang ini pun banyak macam nya. Seperti, bolos sekolah, berbohong dengan orang tua, tauran antar sekolah, merokok, dan bahkan kenalakan lain yang lebih parah dari itu, seperti minum-minuman keras, narkoba, dan bahkan seks bebas yang banyak terjadi di kota-kota besar.
Di masa remaja ini, orang tua harus menjaga anak-anaknya dengan baik. Karna apa? Karna pada masa remaja, adalah masa peralihan antara remaja menuju masa dewasa dimana masa ini merupakan masa adaptasi dan peralihan remaja menuju dewasa, dimana saat ini adalah masa dimana si remaja mencari jati diri yang sesungguhnya untuk masa depannya. Jadi harus amat di perhatikan dengan baik oleh orang tua, agar si anak tidak dapat terpengaruh buruk oleh lingkungan yang tidak baik itu.
Terdapat 2 faktor yang mendukung kenakalan remaja di masa milenial ini. Yaitu faktor internal (dari dalam diri sendiri) dan faktor eksternal (pengaruh luar yang tidak baik)
-Faktor Internal
1.) Krisis Identitas
   Dimana keadaan remaja ini ingin menumukan jati diri yang sesungguhnya, agar dapat di terima oleh masyarakat maupun teman, serta adanya identitas peran yang mulai dijalankan. Jika kedua hal tersebut tidak berhasil di lakukan dengan baik, maka akan ada namanya pembrontakan, maka akan ada kecendrungan untuk melanggar norma, yang akan berujung kenalan remaja.
2.) Kontrol Diri Yang Lemah
   Anak yang memiliki tingkah laku yang lemah akan mudah mengalami dan ikut terhasut oleh teman yang tidak baik, mereka dengan mudah terpengaruh oleh hal-hal yang tidak baik yang akan berujung kepada kenalaan remaja.
-Faktor Eksternal
1.) Kurangnya Kasih Sayang dari Orang Tua.
   Penyebab faktor eksternal yang pertama adalah kurang kasih sayangnya orang tua kepada anak. Dalam hal ini, keluarga merupakan hal pertama yang menjadikan si anak berpengaruh baik atau tidaknya nanti, kurangnya kasih sayang dan pengawasan dari orang tua merupakan faktor utama dan pertama dalam faktor ekternal yang akan berpengaruh tidak baik nantinya jika di biarkan begitu saja.
2.) Kurangnya Pemahaman Agama.
   Dalam hal ini, orang tua wajib memberikan pendidikan agama yang baik untuk anak sedari dini. Sebab dengan di bekalinya nilai agama, maka nilai moral yang berlaku di masyarakat pun akan timbul baik dengan sendirinya.
Begitupun sebaliknya, jika anak tidak di bekali pendidikan agama sedari dini, dan tidak dapat di tanamkan nilai agama dengan baik, maka si anak akan merasa kesulitan dalam menjalankan peran di masyarakat dengan baik.
3.) Pengaruh Lingkungan Sekitar
   Pengaruh lingkungan sekitar dan ruang lingkup pertemanan sangat berpengaruh pada faktor eksternal kali ini. Karna apa? Karna ruang lingkup pertemanan merupakan faktor terbesar si anak untuk mencari jati dirinya masing-masing.
Jika ia berada di pertemanan baik, maka si anak akan ikut berkembang dengan baik. Begitupun sebaliknya. Jika si anak berada di dalam pertemanan yang toxic (tidak baik) maka akan berdampak tidak baik juga untuk kedepannya.
Maka perlu pengawasan dari orang tua untuk menindak lanjutin perihal masalah pertemanan si anak yang berada di perteman yang baik atau pertemanan yang toxic tersebut.
4.) Tempat Pendidikan.
   Dalam hal ini, sekolah merupakan faktor kedua yang dapat berpotensi terjadinya kenakalan remaja. Dimana pada jam-jam kosong, si anak akan dapat berulah yang tidak baik, seperti bolos sekolah, merokok, atau membuat kegaduhan di dalam kelas maupun di lingkungan sekolah. Atau bahkan berkehali antar sekolah yang lain. Dalam hal ini, guru sangat berperan aktif membantu dan mengatasi permasalahan remaja dengan baik.
Banyak sekali faktor yang mendukung terjadinya kenakalan remaja saat ini. Maka dari itu, kita harus berhati hati dalam memilih pertemanan dan ruang lingkup yang tidak baik itu. Kita harus waspada dan hati-hati dalam setiap aktivitas yang kita lalui, agar selalu terhindar dari kenakalan remaja yang marak sekali di lakukan oleh remaja milenial sekarang ini.
