Mohon tunggu...
Tiara Angelica
Tiara Angelica Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Simple does not mean any less extraordinary. http://www.magdalenetiara.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Festival Lampion Banjir Kanal River

17 Mei 2014   18:03 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:26 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Waktu berkunjung ke Singapura, salah satu hal yang paling berkesan ialah bermalming di sepanjang Sungai Clarke Quay. Gemerlap, ramai dengan vendor makanan berjejeran memberi kesan bagaikan berjalan-jalan di semacam mall outdoor. Sungguh mengesankan. Sempat terbesit dibenak, "Aaah, andaikan salah satu sungai di Indonesia memiliki daya tarik turis yang sama, bukannya menjadi sumber kotoran dan bau seperti yang wajarnya ada."

[caption id="attachment_324053" align="aligncenter" width="454" caption="Sumber: hiddensingapore.com"][/caption]

Tampaknya hal tersebut mulai terwujud. Tahun ini, pemerintah kota Semarang bergiat untuk menjadikan Sungai Banjir Kanal Barat sebagai obyek turisme. Hal ini terwujud dengan diadakannya festival lampion pada malam hari ini (17/5/14) dengan diterbangkannya 5 ribu lampion. Acara ini diselenggarakan demi merayakan HUT Kota Semarang yang ke-467.

[caption id="attachment_324055" align="aligncenter" width="532" caption="Sumber: pustaka.pu.co.id"]

1400299372955975772
1400299372955975772
[/caption]

Terlepas dari acara tahun lalu bertema sama yang diselenggarakan oleh Kompas Gramedia, sepertinya baru tahun ini pemerintah kota serius untuk mempromosikan sungai yang sudah mulai direnovasi sejak tahun 2009 silam. Memang diharapkan bahwa acara ini dapat diselenggarakan di tahun-tahun berikutnya.

Hmm, siapa tahu Banjir Kanal Barat bisa menjadi sebuah tujuan wisata bahkan untuk turis mancanegara seperti Clarke Quay di Singapura. Pemerintah memang perlu untuk menggalangkan kegiatan seperti ini, terutama yang memanfaatkan kekayaan alam Indonesia yang masih kurang mendapat apresiasi dari orang sebangsa sendiri.

Nah, bagi sobat Kompasiana yang tinggal di Semarang, tunggu apa lagi?? Mari datang malam ini pukul 20.00 untuk ikut memeriahkan acara. Kamu juga bisa membeli lampion dan menuliskan harapan dan doa bagi apapun yang kamu ingin harapkan dan doakan (hehehe). Bawa kamera. Lalu malamnya, tulis reportase-nya di blog Kompasiana. Seru, kan?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun