Mohon tunggu...
Tian Arief
Tian Arief Mohon Tunggu... -

Orang biasa, tinggal di pinggiran Jakarta. Kelahiran Bandung, bekerja di industri media. Pemilik blog Think Global Act Local (http://tianarief.wordpress.com dan http://tianarief.blogspot.com), serta Facebook http://www.facebook.com/tianarief

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sudah Jujurkah Kita?

20 Januari 2011   06:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:22 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertanyaan retoris ini diajukan khatib jumat siang di Masjid Ulul Albab, Kalibata, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Kejujuran yang dimaksudnya adalah mengakui sumpah/ikrar yang kita ucapkan dalam setiap shalat wajib.

Ikrar itu tentu tak asing lagi bagi kita yang suka melaksanakan shalat: "Inna shalati wanusuki wa mahyaya wa mamati lillahirabbil 'alamin" (Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku, hanya untuk Allah, Tuhan seluruh alam semesta).

- Sudahkah kita jujur bahwa tiada ilah (tuhan) yang kita sembah kecuali Allah?
- Sudahkah kita jujur mengakui bahwa kita hanya menyerahkan segala urusan pada Allah?
- Sudahkah kita jujur melaksanakan ibadah kepadaNya, sesuai dengan apa yang dicontohkan Nabi Muhammad Saw, tanpa mengurangi dan menambahi?

Semoga Allah senantiasa membimbing kita, serta memberi taufiq dan hidayahNya. Amin.

Catatan: Repost dari www.tianarief.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun