Pada tanggal 19 Juli 2023 merupakan peringatan hari besar islam 1 Muharram yang mana terdiri dari beragam agenda kegiatan yang dilaksanakan di Nagari Muaro Aie, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan. Peringatan hari besar tersebut awalnya ditandai dengan pengadaan pawai obor yang diinisiasikan oleh Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023 dan dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2023. Pelaksanaan pawai obor tersebut berjalan dengan lancar dan kondusif serta diikuti oleh hampir seluruh anak-anak yang berada di Nagari Muaro Aie tersebut.
Pelaksanaan pawai obor tersebut dilakukan setelah Sholat Isya, dengan berjalan keliling nagari sambil membawa api obor di tangan. Untuk oborynya sendiri tidaklah berasal dari bahan yang berbahaya untuk dipegang anak-anak. Obor itu berasal dari bambu yang di dalamnya berisi sabut kelapa ditambah dengan solar. Antusias dan semangat yang tinggi tidak hanya dirasakan oleh anak-anak saja, melainkan beberapa dari orang dewasa juga ikut merayakan dan berjalan bersama mengitari kampung sambil bershalawat bersama.
Pelaksanaan kegiatan pawai obor ini juga merupakan salah satu perkenalan dan proses mendekatkan diri antara Mahasiswa/I KKN PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023 dengan masyarakat Nagari Muaro Aie. Kegiatan tersebut berlangsung selama satu hingga dua jam jika dihitung dengan beberapa persiapan yang dilakukan sebelum pawai dimulai. Salah satu hal yang menyentuh dan terkenang bagi Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Tahun 2023 tidak hanya kegiatan pawai obor saja, namun bahu membahu serta tolong menolong yang dilakukan oleh beberapa warga dan anak-anak sekitar saat melakukan persiapan pun terasa hangat sekali.
Selain melaksanakan pawai obor, Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023 juga mengadakan beberapa lomba yang diadakan pada hari yang berbeda dari pelaksanaan kegiatan pawai obor. Yaitu pada tanggal 20 Juli 2023, bertepatan dengan hari kamis. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Mesjid Baiturahman yang merupakan salah satu masjid di Nagari Muaro Aie. Kegiatan tersebut terdiri dari dua lomba, yaitu lomba adzan dan lomba cerdas cermat. Akan tetapi, walaupun hanya terdapat dua lomba, antusias dan semangat anak-anak nagari tersebut sangat tinggi. Bahkan hampir semua dari mereka ikut berpartisipasi dalam lomba tersebut.
Perlombaan ini dilaksanakan dari selesai sholat isya hingga selesai pada pukul kurang lebih pukul 23.00 WIB. Ketertlibatan Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023 disini ialah sebagai panitia pelaksana dan juri serta dibantu oleh beberapa pemuda dan pemudi di Nagari Muaro Aie yang ikut meramaikan acara perlombaan tersebut. Tidak adanya kecurangan yang dilakukan selama proses lomba berlangsung karena jika ada yang curang maka akan langsung didiskualifikasi dari lomba tersebut.
Untuk lomba cerdas cermat sendiri dirangkai hampir mirip seperti ranking satu dan dibagi menjadi dua kelompok. Yaitu ada kelompok anak-anak kelas satu sampai kelas tiga SD. Serta kelompok satunya lagi berisi anak-anak kelas empat sampai kelas enam SD. Hal ini dilakukan sebab pemberian soal dengan level yang berbeda antara dua kelompok tersebut. Isi dari soal-soal yang diberikan juga tidak jauh dari soal seputar agama islam, baik itu dari sejarah Islam sampai kewajiban kita sebagai umat muslim yang beragama Islam. Selain sebagai lomba, tema yang diangkat oleh Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023 di bidang cerdas cermat ini juga ingin mengajak anak-anak tersebut kembali mengingat dan belajar mengenai sejarah perkembangan agama Islam, mengenalkan Islam lebih kuat, dan membentuk karakter anak-anak tersebut agar tangguh dan sesuai dengan kewajiban serta ketentuan agama Islam.
Selain mereka mengikuti lomba, secara tidak langsung mereka juga belajar mengenai Islam melalui jawaban-jawaban dari soal yang diberikan. Perlombaan kali ini memang sengaja dirangkai untuk anak-anak sekolah dasar. Mengapa demikian? Sebab sebagian besar anak-anak di Nagari Muaro Aie masih bersekolah dasar. Dan di Nagari ini hanya terdapat satu sekolah dasar dan satu Tk/Paud. Sedangkan untuk anak SMP atau SMA itu jarang sekali ada di Nagari ini jika hari-hari sekolah. Sebagian besar dari mereka tinggal di luar Nagari Muaro Aie karena sekolahnya jauh dari rumah. Sehingga hanya libur saja mereka baru pulang lagi ke Nagari Muaro Aie.
Perlombaan dalam penyambutan hari besar 1 Muharram ini berjalan dengan lancar, serta mendapatkan antusias dan semangat yang tinggi dari masyarakat sekitar. Hal tersebut juga menjadi satu hal yang membahagiakan sekaligus membanggakan bagi Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023. Karena mendapatkan sambutan dan partisipasi yang tinggi dari masyarakat sekitar mengenai proker umum yang dilaksanakan. Satu hal yang menjadi menarik selama kegiatan KKN ini ialah, semua masyarakat di Nagari Muaro Aie ini memiliki partisipasi yang tinggi di setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh Mahasiswa/I KKN. Sehingga disetiap acara yang dibuat oleh Mahasiswa/I KKN UNAND pastinya dihadiri dan diramaikan oleh masyarakat Nagari Muaro Aie.
Salam jauh, dan peluk kenang untuk semua kenangan yang telah diciptakan selama KKN di Nagari Muaro Aie. Serta banyak terimakasih kami ucapkan kepada seluruh masyarakat yang sudah ikut andil dan berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang dibuat oleh Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023.
Pada tanggal 19 Juli 2023 merupakan peringatan hari besar islam 1 Muharram yang mana terdiri dari beragam agenda kegiatan yang dilaksanakan di Nagari Muaro Aie, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan. Peringatan hari besar tersebut awalnya ditandai dengan pengadaan pawai obor yang diinisiasikan oleh Mahasiswa/I KKN-PPM UNAND Nagari Muaro Aie Tahun 2023 dan dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2023. Pelaksanaan pawai obor tersebut berjalan dengan lancar dan kondusif serta diikuti oleh hampir seluruh anak-anak yang berada di Nagari Muaro Aie tersebut.
Pelaksanaan pawai obor tersebut dilakukan setelah Sholat Isya, dengan berjalan keliling nagari sambil membawa api obor di tangan. Untuk oborynya sendiri tidaklah berasal dari bahan yang berbahaya untuk dipegang anak-anak. Obor itu berasal dari bambu yang di dalamnya berisi sabut kelapa ditambah dengan solar. Antusias dan semangat yang tinggi tidak hanya dirasakan oleh anak-anak saja, melainkan beberapa dari orang dewasa juga ikut merayakan dan berjalan bersama mengitari kampung sambil bershalawat bersama.