“Jauh bangat pak! Terasa lebih adem saat panas terik.” jawabnya.
Sementara angkutan kami mulai melaju, saya mulai cerita tentang fungsi V-KOOL yang baru saya dapatkan di V-KOOL Flagship Outlet.
“Jadi bener bu, kalau mobil pakai kaca film V-KOOL jauh lebih adem kenapa? Karena V-KOOL itu pada prinsipnya dapat menolak panas. Sederhananya begini bu, dulu waktu kita belajar IPA pasti pernah mendengar bahwa sinar matahari yang sampai ke bumi itu terdiri dari infra red (IR), ultra violet (UV), serta Cahaya Tampak.” Berhenti sejenak, mau bayar ongkos dulu.
“Saya lanjutin ya bu, bila tubuh kita tidak terlindungi dengan baik, maka sinar UV ternyata dapat merusak bagian tubuh seperti mata, kulit, dan yang lainnya. Untuk itulah banyak pemilik mobil melengkapi mobil dengan kaca film, seperti V-KOOL. Dengan menggunakan V-KOOL, maka sinar IR dan UV akan ditolak oleh kaca film tersebut. Sementara yang masuk ke dalam mobil, hanyalah cahaya tampak saja. Dengan kemampuan V-KOOL untuk menolak IR dan UV tersebut, maka kita dapat merasa nyaman di dalam mobil karena pengguna tidak akan merasakan panas karena teriknya matahari.”
“Secara otomatis juga dengan kondisi demikian, pengguna juga sedang mendukung eco-green karena dapat menghemat bahan bakar serta pengurangan emisi CO2”. Dalam benak, ada rasa bisa menjelaskan dengan sederhana, tanpa pake ribet. Untuk pihak V-KOOL tadi menjelskan dengan baik dan sederhana.
“Weh….mantap juga ilmunya Pak!” kata teman saya menimpali.
Kemudian saya melanjutkan lagi.
“Tapi perlu hati-hati bu, untuk setiap merek kaca film perlu diuji. Soalnya tidak semua kaca film mampu menolak panas seperti V-KOOL. Ada kaca film ternyata yang hanya mampu menahan panas. Ujung-ujungnya, lama kelamaan panasnya juga akan terserap ke dalam.”
“Bapak jadinya kayak marketing jadinya hahahaha……” sambil tertawa.
“Bukan bu, hanya mengedukasi saja. Tadi katanya mobil ibu ada V-KOOL, tapi kurang paham fungsinya. Makanya saya jelaskan apa yang masih segar di kepala saya.”
Seterusnya….pembicaraan mulai beralih ke topik lain. Maka selesailah kuliah tujuh menitnya.
