Mohon tunggu...
T.H. Salengke
T.H. Salengke Mohon Tunggu... Petani - Pecinta aksara

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

7 Hal Penting Menghadirkan Peran "Korlas" di Sekolah

30 Agustus 2019   10:15 Diperbarui: 25 Juni 2021   08:51 766
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
7 Hal Penting Menghadirkan Peran "Korlas" di Sekolah | (Dok. Pribadi)

Baca juga: 5 Fungsi Wali Kelas yang Perlu Diketahui

Keenam, menumbuhkan kebanggaan pada diri anak terhadap orang tuanya yang bisa berkontribusi pengalaman kepada teman-teman di kelasnya.

Ketujuh, siswa berkesempatan mendapat ilmu pengetahuan dari orang tua teman sekelas mereka, bukan melulu dari guru yang mengajar di dalam kelas.

Jadikan Wali Murid sebagai Kolega Kerja Guru

Sekolah, guru, wali murid, dan unsur sekolah lainnya sebaiknya menjalin hubungan sebagai kolega dalam upaya mensukseskan misi pendidikan, bukan justu sebaliknya sebagai kompetitor atau bahkan sebagai musuh.

Sering terjadi insiden cek-cok antara guru dan wali murid di lingkungan sekolah dan juga di luar sekolah, baik isu kecil maupun isu besar yang berakibat fatal seperti pemukulan terhadap guru atau sebaliknya merupakan indikasi kurang terbangunnya komunikasi antara sekolah dan masyarakat.

Kita sering dengar berita tidak nyaman terkait tindakan anarkis terhadap guru, baik itu dilakukan oleh wali murid atau murid itu sendiri. Ini gambaran kegagalan pendidikan karakter di sekolah dan akibat kegagalan membangun komunikasi antara sekolah dan masyarakat dalam menyamakan visi dan cara mendidik anak/siswa.

Baca juga: Sulitnya Menjadi Wali Kelas Ideal

Apabila sekolah memilih berseberangan dengan wali murid dan masyarakat maka pendidikan akan pincang, bahkan wali murid akan merasa jadi musuh bagi sekolah. Akhirnya program sekolah tidak mendapat dukungan penuh dari mereka.

Kamis (29/8) pagi kemarin, di kelas 12 IPS Sekolah Indonesia Kuala Lumpur diadakan kegiatan perdana menghadirkan orang tua siswa ke kelas untuk berbagi dan memotivasi siswa. Korlas menghadirkan seorang wartawan Al Jazeera asal Indonesia yang selama ini bertugas di wilayah Malaysia. materi pembicaraan seputar kepenulisan dan profesi jurnalistik dalam teknologi informasi.

Suasana kelas berlangsung interaktif dan sangat dinamis. Para siswa begitu antusias dan ingin mengetahui lebih dalam materi pembicaraan yang di-setting dalam bentuk diskusi santai. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun