Mohon tunggu...
Thoyib Abdullah
Thoyib Abdullah Mohon Tunggu... Lainnya - Ecommerce - Freelance Writer and Teacher - Mahasiswa Magister Pendidikan Bahasa Inggris

The deeper I see, the more I understand the feeling -------- Ecommerce Enthusiast, Freelance Writer and Teacher, Postgraduate Student of English Education, Pendamping Proses Produk Halal (Certified Halal Product Process Assistant)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bersembunyi di Balik Kata Bercanda

13 Mei 2024   13:25 Diperbarui: 13 Mei 2024   14:51 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri diolah dengan Canva


Di balik senyum dan kata canda,
Ada luka yang terpendam diam-diam.
Siswa-siswi , bersembunyi mereka,
Di balik sorot mata yang terang berseri dengan alasan bercanda

Kata-kata menusuk, menusuk hati,
Perundungan merajalela, tanpa henti.
Apakah kau mendengar, apakah kau lihat?
Mereka yang terluka, terabaikan sedikit.

Perasaan dan pikiran mereka yang tidak sama,
Belum tentu harus diabaikan.
Juga bukan karna senioritas maupun orang lama,
Semua memiliki harapan dalam tiap kehidupan.

Mari bersatu, bersama berdiri,
Melawan kebencian, lakukan yang benar.
Satukan hati, ciptakan kedamaian,
Di balik kata, temukan kebaikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun