Mohon tunggu...
Thoriq Ahmad Taqiyuddin
Thoriq Ahmad Taqiyuddin Mohon Tunggu... Jurnalis - Audaces Fortuna Iuvat

Hidup dimulai dari mimpi, dilanjutkan dengan membaca, memetakan, merencanakan, melaksanakan lalu terus berimprovisasi.

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Growth Investing: Melihat Keuntungan Saham pada Industri Potensial

31 Oktober 2023   20:50 Diperbarui: 3 November 2023   08:51 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melihat Potensi pertumbuhan Saham menggunakan gaya Growth Investing (image source: cabotwealth.com)

Growth investing, atau yang dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai  investasi pertumbuhan, adalah salah satu strategi yang menarik dan cukup menguntungkan dalam dunia investasi saham. Pendekatan dari Growth Investing bertujuan untuk mengidentifikasi perusahaan yang memiliki potensi pertumbuhan laba dan pendapatan yang tinggi di masa depan, dan kemudian menginvestasikan dana dalam saham perusahaan-perusahaan ini. Growth investing memungkinkan bagi para investor untuk meraih keuntungan besar dengan mengambil risiko yang terukur

Growth Investing dilakukan berdasarkan keyakinan bahwa perusahaan dengan potensi pertumbuhan yang tinggi di masa depan, dengan meilihat bahwa perusahaan memiliki kemampuan untuk menghasilkan laba yang meningkat secara signifikan di masa depan. Growth investors mencari perusahaan yang mampu mengungguli pesaing mereka, memasuki pasar baru, atau mengembangkan produk dan layanan yang inovatif. Mereka percaya bahwa pertumbuhan yang berkelanjutan akan menghasilkan peningkatan nilai saham di masa mendatang.

Untuk mengidentifikasi saham pertumbuhan potensial, growth investors memeriksa beberapa faktor kunci, termasuk dengan melihat pendapatan/laba, melihat prospek industri, melihat inovasi-inovasi yang dilakukan, melihat sapa yang bertanggungjawab atas manajemen dan melihat bagaimana melakukan manajerial, dan terakhir, dengan melihat valuasi yang mereka hasilkan dalam perusahaan.

Pertumbuhan pendapatan dan laba perusahaan adalah indikator utama potensi pertumbuhan. Investor akan mencari perusahaan dengan catatan pertumbuhan yang kuat dalam hal ini. Lalu, melakukan analisa terkait prospek industri di mana perusahaan beroperasi adalah penting. Pertumbuhan industri yang positif cenderung mendukung pertumbuhan perusahaan. Perusahaan yang mampu menciptakan produk atau layanan baru atau yang memiliki teknologi yang unggul memiliki peluang pertumbuhan yang lebih besar.

Kemampuan manajemen dalam merencanakan dan melaksanakan strategi pertumbuhan juga menjadi faktor penting. Manajemen yang kompeten dan berorientasi pertumbuhan seringkali menjadi daya tarik bagi investor growth. Meskipun investor growth cenderung fokus pada pertumbuhan, mereka juga akan memperhatikan valuasi saham. Saat saham diperdagangkan dengan harga yang terlalu tinggi dibandingkan dengan potensi pertumbuhannya, itu bisa menjadi tanda bahaya.

Growth investing memiliki sejumlah manfaat yang menjadikannya strategi yang menarik bagi banyak investor, diantaranya adalah Pertumbuhan yang kuat dalam pendapatan dan laba perusahaan dapat menghasilkan kenaikan harga saham yang signifikan. Investor growth bisa meraih keuntungan besar ketika saham-saham perusahaan yang mereka pegang terus berkembang. Growth investing memungkinkan investor untuk menjadi bagian dari kesuksesan perusahaan di masa depan. Mereka bisa mendukung perusahaan yang mengembangkan teknologi inovatif atau produk yang akan mengubah dunia.

Growth investing seringkali terkait dengan perusahaan yang memiliki visi jangka panjang yang kuat, yang dapat memberikan rasa kepemilikan yang kuat dan menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar. Memasukkan saham-saham pertumbuhan ke dalam portofolio investasi dapat memberikan diversifikasi yang diperlukan. Ini membantu mengurangi risiko karena portofolio terdiri dari berbagai jenis saham.

Sementara growth investing memiliki potensi untuk memberikan keuntungan besar, ada juga risiko yang perlu diperhatikan, diantaranya adalah Saham-saham perusahaan pertumbuhan seringkali lebih volatile daripada saham-saham perusahaan yang mapan. Harga saham bisa naik dan turun secara dramatis dalam waktu singkat.

Kadang-kadang, investor mungkin membayar premi tinggi untuk saham perusahaan yang sedang tumbuh pesat. Valuasi yang tinggi meningkatkan risiko, karena harga saham mungkin sulit dipertahankan. Sedang, Tidak semua perusahaan pertumbuhan akan mencapai potensi pertumbuhannya. Juga perlu dipertimbangkan bahwa, terlalu banyak konsentrasi dalam saham-saham pertumbuhan tertentu dapat meningkatkan risiko portofolio.

Melihat Potensi pertumbuhan Saham menggunakan gaya Growth Investing (image source: cabotwealth.com)
Melihat Potensi pertumbuhan Saham menggunakan gaya Growth Investing (image source: cabotwealth.com)

Beberapa perusahaan mungkin menghadapi tantangan atau kegagalan dalam mengimplementasikan strategi pertumbuhan mereka. Banyak juga perusahaan pertumbuhan memilih untuk tidak membayar dividen, tetapi lebih memilih untuk menginvestasikan laba mereka kembali ke bisnis. Ini bisa menjadi tantangan bagi investor yang mencari pendapatan dividen.

Bagi investor yang tertarik untuk menerapkan growth investing, ada beberapa strategi yang dapat digunakan, diantaranya adalah dengan melakukan Pendekatan top-down, aatu melibatkan memilih sektor-sektor atau industri yang diperkirakan akan tumbuh, kemudian mencari perusahaan-perusahaan dalam sektor tersebut. Sementara itu, pendekatan bottom-up melibatkan mencari perusahaan-perusahaan dengan pertumbuhan yang kuat tanpa memperhatikan sektornya.

Penting untuk memahami bisnis perusahaan yang akan diinvestasikan. Investor yang memahami model bisnis dan prospek perusahaan akan lebih mampu menilai potensi pertumbuhannya. Pertumbuhan perusahaan dan kondisi ekonomi berubah sepanjang waktu. Investor growth perlu memantau portofolio mereka secara rutin dan selalu mencari perusahaan baru yang menunjukkan potensi pertumbuhan.

Seain memanfaatkan analisis fundamental, beberapa investor growth juga menggunakan analisis teknikal untuk mengidentifikasi titik masuk dan keluar yang baik dalam perdagangan saham. Diversifikasi adalah kunci dalam mengurangi risiko. Investor growth dapat mempertimbangkan memiliki saham dari berbagai sektor industri untuk menghindari ketergantungan pada sektor tertentu.

Ada banyak contoh kesuksesan investor growth yang telah mencapai keuntungan yang signifikan dengan menerapkan strategi ini. Beberapa contoh termasuk tentang bagaimana Amazon adalah salah satu contoh perusahaan yang telah memberikan keuntungan luar biasa bagi para investor growth. Perusahaan ini telah tumbuh menjadi raksasa e-commerce dan layanan cloud dengan laba yang terus meningkat.

Selain itu, ada perusahaan besar teknologi Facebook yang dapat menjadi contoh lain dari perusahaan yang telah mengalami pertumbuhan pesat dalam waktu singkat. Dengan pengguna aktif miliaran orang di seluruh dunia, Facebook telah menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia.

Selain dua perusahaan berbasis web tersebut, ada juga perusahaan otomotif Tesla, yang merupakan produsen mobil listrik yang telah mengguncang industri otomotif. Investor growth yang percaya pada masa depan mobil listrik telah mengalami kenaikan harga saham yang luar biasa dengan Tesla.

Growth investing adalah strategi yang menarik bagi investor yang mencari potensi pertumbuhan yang kuat dalam portofolio mereka. Meskipun memiliki potensi keuntungan yang besar, strategi ini juga melibatkan risiko yang signifikan. Penting untuk melakukan analisis yang mendalam dan upaya pemantauan yang berlangsung secara terus-menerus terhadap saham-saham pertumbuhan yang dipilih. Growth investing dapat menjadi pilihan yang menggembirakan untuk investor yang bersedia mengambil risiko dalam rangka meraih kesuksesan jangka panjang di pasar saham.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun