Mohon tunggu...
Thomson Cyrus
Thomson Cyrus Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta, blogger, vlogger

Untuk Kerjasama, Bisa hub Kontak Email : thomsoncyrus74@gmail.com DM IG : @thomsoncyrus74

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Saya Malu : 900 TKI Illegal Kembali Dipulangkan Malaysia

3 Maret 2014   06:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:18 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13937766551690081737

Serupa semua pemda provinsi dan kabupaten/kotamadya, jika seandainya para oknum pejabat tidak sibuk korupsi, dapat dipastikan mereka-mereka yang menjadi babu ke luar negeri dapat kita pakai di negara kita sendiri sebagai saudara yang sama-sama berjuang untuk mengisi pembangunan bangsa.

Dimanakah empati dari para pemimpin bangsa ini? yang selalu berkampanye hebat? Sudah tidak adakah rasa malu di antara kita sesama anak bangsa?

Tak perlu kita list semua hasil freeport, BUMN, dan perusahaan raksasa lainnya yang telah lama menikmati isi perut bumi Indonesia. Bukankah tidak seharusnya sebagian dipergunakan untuk kesejahteraan rakyat miskin.

Adakah satu rupiah pun kalian bawa ke liang kubur, hai para pemimpin korup dan para garong uang negara? Sehingga di pikiran anda, hanya merampok dan merampok? Masih adakah hati nurani kalian?

Miliki lah empati, milikilah rasa malu hai pemegang tampuk kekuasaan agar kelak hidupmu, hidup anak cucumu tenang dan bahagia.

Jika saya sedih, marah, prihatin atas tidak ada ujung penderitaan para TKI ini, itu tak lain hanya karna saya merasa bahwa mereka saudara saya.

Tegarlah Saudaraku TKI, kata SBY ; Selalu Ada Pilihan, huffff...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun