Mohon tunggu...
Thomas E. Kabu
Thomas E. Kabu Mohon Tunggu... Guru - Penulis dan Pegiat Literasi

Pendiri Rumah Literasi Thomas Edison Kabu

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Belajar dari Alam Semesta untuk Memotivasi Diri

4 Mei 2021   11:59 Diperbarui: 4 Mei 2021   12:25 3041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Destinasi Wisata Fatu Naususu, Kabupaten TTS - NTT-dokpri

Api yang menyala akan menghasilkan suasana penuh kehangatan. Di saat berkemah, acara penyalaan api unggun merupakan hal yang dinantikan semua orang. Api juga merupakan simbol semangat hidup yang menyala.

"Dari KUPU-KUPU kita belajar mengubah diri"

Seekor kupu-kupu bertransformasi dari ulat yang menjijikkan. Setelah mengurung diri dalam kepompong, akhirnya berubah wujud menjadi seekor kupu-kupu yang cantik dan indah dipandang mata.

"Dari SEMUT kita belajar kebersamaan dan gotong royong"

Untuk menggotong benda yang jauh lebih besar dan lebih berat dari tubuhnya, semut harus bekerjasama dan bergotong royong menuju ke lubang sarangnya. Menikmati santapan lezat bersama-sama.

"Dari SINGA kita belajar kepemimpinan"

Seekor singa jantan yang menjadi simbol kepemimpinan akan mampu memimpin dan mengelola gerombolan singa-singa dalam kelompoknya.

"Dari KURA-KURA kita belajar ketabahan"

Seekor kura-kura tidak pernah mengeluh meski sepanjang hidupnya selalu membawa beban berat (cangkangnya). Kura-kura tidak akan pernah berjalan mundur dan akan terus melangkah maju meski bergerak sangat perlahan dan lamban.

"Dari LEBAH kita belajar pengorbanan"

Seekor lebah akan rela mengorbankan nyawa untuk menyengat siapapun yang mengganggu koloninya. Setelah melakukan aksinya, lebah tadi akan tewas karena racun yang digunakan untuk menyengat musuh, ternyata ikut meracuni dirinya sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun