Tanzania Menjadi Bahan Evaluasi Kebugaran Para Pemain Timnas

Tim Nasional Indonesia kategori senior pada Minggu Pukul 16:00 (02/6) akan menjamu Tanzania di Stadion Madya Senayan, Jakarta.

Sobat Garuda, Sejak Erik Tohir mengambil alih PSSI, mesti diakui bahwa sepak bola indonesia mengalami perubahan yang sangat signifikan. Perubahan itu tidak hanya terbatas pada kualitas para pemain di atas rumput hijau, tetapi terutama manajemen dalam tubuh PSSI menjadi sangat terstruktur. Keberhasilan PSSI dalam membenahi strukturnya berimbas pada realitas konkret sepak bola indonesia, mulai dari menejemen liga, kelengkapan infrastruktur penunjang latihan, menejeman perwasitan, kesejahteraan pemain, ketertiban suporter hingga hal-hal sederhana lainnya. 

Transformasi dan kemajuan dalam dunia sepak bola berkat tangan dingin Erik Tohir menerbitkan secercah harapan bagi segenap penikmat sepak bola tanah air dan juga memberikan kebanggaan bagi bangsa Indonesia karena tidak hanya di dalam negeri tetapi seluruh dunia menengok Indonesia sebagai bangsa yang sedang mengalami kebangkitan dalam dunia sepak bola. Menjadi suatu kebanggaan tersendiri karena pada prinsipnya cabang olahraga sepak bola adalah salah satu cabang olahraga yang digemari hampir oleh sebagian besar populasi di dunia.

 Para pemain tim nasional hari ini menjamu Tanzania dalam laga Training Match di Stadion Madya Senayan. Menarik bahwa pelatih Shin Tae Yong menandaskan bahwa dalam pertandingan ini, kemenangan bukanlah tujuan tetapi untuk memantau dan menguji coba kebugaran dan ketahanan fisik para pemain.

Dilansir dari akun instagram PSSI, Shin Tae Yong membeberkan hal-hal yang menjadi perhatiannya dalam pertandingan melawan Tanzania. "Untuk match besok, lebih penting meningkatkan performa dan uji coba fisik para pemain supaya bisa bermain melawan Irak dengan 90 menit penuh dari pada melihat hasil" ujar Shin Tae Yong saat sesi jumpa pers sebelum laga di hotel Sultan Jakarta, Sabtu (1/6).  Terkait hal ini, Shin Tae Yong juga mengakui bahwa dirinya pun masih belum mengenal secara baik kekuatan Tanzania. "Jujur saya belum sempat analisis Tanzania. Mungkin saya akan lebih fokus pada fisik dan kondisi para pemain kami seperti apa," tegasnya.

Perhatian Shin Tae Yong, pelatih berkebangsan Korea Selatan ini dilimpahkan sepenuhnya pada kebugaran dan ketahanan fisik para punggawa timnas, menegaskan bahwa kemenangan harus diraih dalam laga-laga krusial selanjutnya. Bahwa para pemain adalah kunci Timnas hendak dikemanakan, sehingga match yang tidak termasuk dalam ajang krusial akan dijadikan sebagai bahan untuk mengevaluasi kemajuan para pemain. Tidak hanya Shin Tae Yong, Para pemain pun demikian. 

Dalam bulan juni ini, ada beberapa laga penting yang harus ditunaikan dalam kemenangan karena untuk melangkah lebih jauh ke depan, Indonesia harusmelepaskan diri secara total dari kekalahan. Tidak boleh berleha-leha, Para lawan dari berbagai negara pun sedang membentuk segala kekuatannya untuk menumpas lawan-lwannya tak terkecuali Indonesia jika menjadi juru penghalang. Indonesia sedang berbenah untuk menjadi raksasa di Asia Tenggara dan bahkan dunia. Indonesia. Kita datang.