Mohon tunggu...
thomas edison soinbala
thomas edison soinbala Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar sekolah

Jika kemarin adalah luka, maka usahakan agar hari ini adalah obatnya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

16 Mei di Pelataran Keabadian

20 Mei 2023   14:22 Diperbarui: 20 Mei 2023   14:23 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

16 Oktober di pelataran matamu

aku bersimpuh, memungut satu gandum tersisa

untuk kubawah pulang ke semenanjung

sebagai bukti aku pernah mati

pada ulasan paragraph terakhir kehidupan

aku berjanji untuk menjual aksara

kepada keramaian yang selalu puasa akan tidur

dengan harga yang lumayan transenden

Sudahkah engkau berdoa untuk matamu yang sering berdarah?

Tolong janganlah engkau merampok sisa-sisa udaraku

tetapi datanglah dengan minyak suci.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun