Niat adalah segala sesuatu yang ingin kita kerjakan. Dan tempat niat itu sendiri ada dalam hati, tentu nya terdapat campur kerja dari otak untuk berfikir. Niat berasal dari bahasa arab "niyyah". Dalam agama islam niat sangatlah penting untuk menentukan catatan amal dan perbuatan kita di dunia. Karena umat islam yang beriman pasti akan mempercayai bahwa segala amal dan perbuatan akan di catat dan akan di pertanggung jawabkan di akhirat. Maka sebagai umat yang beragama islam harusnya kita meniatkan segala perbuatan kita kepada Allah SWT agar perbuatan kita yang telah dikerjakan tidak sia-sia. Seperti yang telah di jelaskan dalam hadist yang di riwayatkan oleh Bukhari -- Muslim, yang artinya :
"sesungguhnya segala amalan-amalan itu tergantung pada niat. Dan setiap setiap manusia akan memperoleh sesuai dengan apa yang dia niatkan. Maka siapa yang berhijrah karena Allah SWT dan Rasul-Nya maka hijrahnya kepada Allah SWT dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena mengejar urusan dunia atau karena wanita yang ingin di nikahinya. Maka hijrahnya kepada apa yang dia niatkan hijrah kepadanya." Hadist riwayat Bukhari-Muslim.
Dari hadist diatas dapat kita tarik sebuah hikmah bahwa segala sesuatu perbuatan yang tidak di niatkan karena Allah SWT maka akan sia-sia. Maka kita sebagai umat islam harus benar-benar menjaga hati kita, agar kita tidak salah dalam berniat. Janganlah kita mempunyai niat yang tidak karena Allah SWT, seperti kita memakai baju yang baru dan bagus, maka kita niatkan untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada kita, janganlah mempunyai niat untuk pamer agar mendapat pujian dari orang lain.Â
Dan niat untuk perbuatan sehari-hari cukuplah dikatakan dalam hati, tidak diucapkan, karena Allah SWT maha mengetahui segala sesuatu yang ada pada hati dan diri kita. Dalam beribadah kepada Allah SWT, niat adalah hal yang paling utama, karena jika niat kita salah maka ibadah kita bisa menjadi sia-sia. Maka kita sebagai umat islam harus senantiasa meniatkan segala perbuatan dan urusan kita karena Allah SWT mulai dari perbuatan yang ringan sampai berat, perbuatan kecil sampai yang besar. Agar segala yang kita lakukan selagi itu baik maka tidak akan sia-sia, dan kita akan mendapatkan balasan yang baik di akhirat. Wallahua'lam bishowab.Â
Malang, 15Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H