Mohon tunggu...
Thia Wulan
Thia Wulan Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Universitas Borneo Tarakan

Be Yourself:)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pengorbanan Ayah dan Ibu

27 September 2020   23:24 Diperbarui: 27 September 2020   23:27 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu,.
Pengorbananmu tak terbalas rasanya,
Sejak aku di dalam kandunganmu,
Kau menahan segala sakitnya,
Kau rela membawaku ke dunia ini,
Walau berat kau menanggung siksa,
Namun,tak pernah kau mengungkit bebannya,

Ayah,..
Sejak aku kecil kau mengalas beban,
Membanting tulang mencari rezeki,
Memberikan kami keselesaan,
Memberi kami kasih dan sayang,
Tanpa mengharapkan sebarang balasan,

Ayah,..Ibu,..
Jasa kalian begitu besar rasanya,
Tak terpikul beratnya,
Melahirkan dan membesarkan,
Membawa kami melihat dunia,
Memberi kami rasa bahagia,
Mendidik kami tanpa kenal putus asa,

Ayah,..Ibu,..
Kami berjanji!!!
Akan membalas segala jasa,
Belajar dengan tekun dan akan berjaya,
Membanggakan kalian berdua,
Aku menyayangi kalian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun