Maunya Sehat, Eh Malah ...
Sehat merupakan impian semua orang. Rasanya tak ada seorang pun di dunia ini yang mau sakit. Yang satu ini kalau bisa dihindari. Orang yang sakit ingin segera sembuh, meskipun pada saat sakit mendapat pelayanan istimewa dari orang-orang terdekat.
Memang sehat itu menyenangkan. Orang akan bebas melakukan apa saja pada saat sehat. Sebaliknya pada saat sakit aktivitas terbatas, makan dan minum pun juga terbatas. Ini tidak boleh, itu juga tidak boleh. Semuanya dibatasi.
Olahraga merupakan sarana untuk mendapatkan kesehatan selain pola makan yang harus teratur. Berjalan kaki adalah olahraga paling sederhana dan murah. Sederhana, banyak orang yang bisa melakukan jalan kaki. Terkecuali orang yang sedang bermasalah dengan kaki. Murah, karena nyaris tanpa biaya.
Jalan kaki bisa dilakukan pada saat pagi maupun sore hari. Untuk mendapatkan udara segar memang sebaiknya dilakukan pada pagi hari. Pada saat itu belum banyak kendaraan yang melintas sehingga udara masih bersih. Selain itu tentu lebih aman dari lalu-lalang kendaraan. Jika dilakukan pada sore hari udara sudah tercemar dengan asap kendaraan, dan jalan biasanya  ramai.
Berjalan kaki dengan variasi lari-lari sambil berkeliling komplek selama 30 menit sudah bisa mengeluarkan keringat yang juga mengeluarkan racun dari tubuh. Sehingga peredaran darah akan semakin lancar. Keuntungan selanjutnya tubuh akan semakin bugar.
Namun kegiatan di atas harus direncanakan dengan baik. Antara lain dengan memerhatikan cuaca. Jika cuaca tidak mengizinkan lebih baik acara jalan kaki dibatalkan saja. Jika mendung akan berubah menjadi hujan, maka lebih baik tetap di rumah. Lari keliling halaman jika memungkinkan, lari di tempat juga baik untuk dilakukan. Daripada memaksa diri tetap jalan keliling komplek dan kemudian kehujanan. Kalau terjadi seperti ini tentu bukan sehat yang didapat, tetapi justru sakit. Masuk angin atau pilek itu kemungkinannya.
Itulah salah satu kesalahan yang saya lakukan. Semangat untuk jalan kaki tanpa melihat bahwa langit akan segera menumpahkan air yang tak sedikit. Belum sampai setengah perjalanan hujan deras. Badan kedinginan, kepala nyut-nyutan, jemuran di rumah basah kuyup.
Pelajaran bagi saya hari ini, perlu rencana yang baik sebelum melakukan sesuatu agar tak terjadi hal yang tak diinginkan. Berpikir sebelum bertindak akan lebih baik, daripada bertindak dulu baru berpikir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H