Mohon tunggu...
theresia romauli samosir
theresia romauli samosir Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

hobi saya mendengarkan musik dan membaca cerita fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kenangan Manis

17 September 2024   20:35 Diperbarui: 17 September 2024   20:42 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ini adalah tentang seorang lelaki, yang tidak tahu bagaimana cara mengutarakan perasaannya.

Ini adalah tentang seorang lelaki, yang tidak tahu bagaimana cara menyampaikan apa yang Ia inginkan.

Dan ini adalah tentang seorang lelaki, yang tidak tahu bagaimana cara menggapai angannya.

Anehnya, aku jatuh lebih dalam untuk mencintai sosok seperti itu.

Jangan tanyakan padaku, mengapa aku sebegitu menginginkannya.

Sebenarnya apa yang Dia punya? Sehingga aku memilih dirinya.

Apa yang aku cari dari dirinya yang hanya diam seribu bahasa.

Lagi-lagi, aku jatuh cinta tanpa suatu alasan, karena aku mencintainya.

Ingin ku memeluk bayangnya.

Namun apa boleh buat, jika aku harus merelakannya.

Seketika aku pun buntu seperti dirinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun