Kamis, 24 November 2022 (09:00)
Jerora, kab. Sintang, Kalimatan Barat- Mahasiswa IKIP PGRI Pontianak bersama Bawaslu kab. sintang (Badan Pengawas Pemilu) melakukan sosialisasi mengenai pentingnya partisipasi seluruh lapisan masyarakat baik pengurus desa maupun masyarakat setempat untuk membantu bawaslu dalam mencegah pelanggaran-pelanggaran dalam pemilu 2024 mendatang. Sosialisasi ini dilakukan dalam rangka pencegahan pelanggaran-pelanggaran yang sering terjadi dalam pemilu serta untuk mencegah pemungutan suara ulang dalam pemilu mendatang, sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa IKIP PGRI Pontianak dan bawaslu(24 November 2022, 09:00) dihadiri oleh pengurus desa termasuk kepala desa Jerora 1 yaitu bapak Paskalis Niko dan seluruh lapisan masyarakat serta mahasiswa IKIP PGRI Pontianak dimana penyampai materi sosialisasi ialah Ibu Dian Astina,S.Pd yang merupakan Kordiv Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Diklat, Kab. Sintang.
Ibu Dian Astina, S.Pd selaku Kordiv Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Diklat, Kab. Sintang mengatakan bahwa penting nya keterlibatan seluruh lapisan masyarakat dalam membantu berjalan lancarnya proses pemilu 2024 mendatang “semua perlu terlibat dalam pengawasan partisipatif untuk mencegah pelanggaran-pelanggaran dalam pemilu seperti beberapa diantaranya adalah money politics(politik uang), manipulasi suara, hilangnya hak suara dan konflik antar pendukung calon, semua itu dilakukan dalam upaya mencegah pemungutan suara ulang dalam pemilu mendatang” ucap bu Dian Astina, S.Pd selaku Kordiv Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Diklat, Kab. Sintang. Selanjutnya bapak Paskalis Niko mengatakan bahwa desa jerora 1 siap turut berpartisipasi dalam pengawasan pemilu 2024 mendatang “kalau didesa jerora 1 sendiri bu, memang dari pemilu-pemilu ataupun pemilihan kepala daerah sebelumnya selalu berjalan aman dan tertib dikarenakan seluruh masyarakat memang selalu menaati peraturan yang ada, kami juga siap menjadi pengawas partisipatif yaitu melaporkan jika memang ada bentuk tindakan-tindakan kecurangangan dalam pemilu mendatang” ucap bapak Paskalis Niko selaku kepala desa jerora 1.
Selain itu, bu Dian juga menyinggung betapa pentingnya untuk masyarakat memastikan dirinya terdaftar sebagai pemilih dalam pemilu 2024 supaya tidak golput. Kegiatan sosialisasi berlangsung dengan lancar dimana diadakan pula sesi diskusi antara masyarakat atau mahasiswa dengan pemateri, dalam kesempatan sesi diskusi, masyarakat, pengurus desa maupun mahasiswa diberikan kesempatan untuk bertanya maupun menyampaikan pendapatnya mengenai bawaslu dan pengawasan partisipatif dalam pemilu 2024 mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H