Yang menarik bagi saya, pengaturan barang dagangan di toko-toko kelontong tersebut mirip toko kelontong di tanah air.Â
Orang Jerman bilang durcheinander atau tidak tertata rapi. Tapi justru ketidakrapiannya ini serta eksotik juga, pasti mirip di negeri mereka.
Jadi jalan- jalan keluar masuk toko kelontong para pendatang dari berbagai negara ini seakan-akan liburan kecil ke negeri mereka.Â
Suasana ini lebih lagi dengan musik-musik, bahasa yang mereka gunakan dan bau sedap makanan mulai kebab sampai samosa.
Jam buka toko dan aturannya
Jam buka toko di Jerman berbeda  dari satu negara bagian ke negara bagian lain.Â
Pada dasarnya toko buka hanya dari  hari Senin sampai hari Sabtu, sedangkan hari Minggu tutup. Masih  memegang kuat tradisi Kristiani, bahwa hari Minggu Hari Tuhan, hari untuk  bersyukur dan beribadah sehingga sampai hari ini Hari Minggu toko tutup.
Tentu banyak sekali argumen mengapa Minggu justru tutup, bukankah hari libur kantor dan sekolah sehingga justru ada waktu untuk belanja. Meskipun demikian, syukurlah Hari Minggu toko tutup dan untuk istirahat total.
Saya pribadi merasakan  hari Minggu benar-benar bisa istirahat total, tidak memikirkan belanja dan jalan- jalan ke kebisingan pertokoan.Â
Jalan- jalan pun menjadi lebih sepi dan nyaman. Inilah jam buka toko di negara -negara bagian di Jerman:
Negara bagian Bavaria  dan Saarlan Senin sampai Sabtu dari jam 06:00 sampai jam 20.00.