Penghematan energi
Bulan September perlahan telah menapak sehari demi sehari. Siang hari suhu udara masih mencapai 30 derajat, tetapi pagi hari toh sudah mulai gelap dan dingin. Suhu di pagi hari sudah mencapai 12 derajat.
Bayangan musim dingin pelan tapi pasti telah di depan mata. Ancaman Putin untuk memutar kran gasnya semakin keras. Mau tidak mau kami telah siap siaga.
Mulai 1 September ini, Tankrabatt atau subsidi bensin dan diesel berakhir juga 9 Euro tiket, yaitu harga tiket bulanan kereta 9 Euro juga berakhir.
Berarti harga mahal bensin, diesel, dan tiket bus dan kereta harus dibayar utuh tidak ada subsidi lagi.
Corona dua tahun lalu telah kami hadapi dan lalui bersama dengan baik, mengapa sekarang tidak.
Selama ini, bangsa Jerman selalu berlimpah air dan energi, tidak terbayangkan bahwa di musim dingin akan kedinginan. Tidak terbayangkan juga bahwa dari kran air kami tidak menetes air lagi. Mati lampu atau orang Jawa bilang oglangan hampir tidak pernah terjadi.
Semua itu dulu. Dulu sebelum perang Ukraina. Dulu sebelum klima wandelt atau perubahan iklim terjadi. Saat ini, mulai September ini, pemerintah Jerman bahkan mengeluarkan aturan untuk menghemat energi.Â
Langkah-langkah kongkret penghematan energi tersebut antara lain:
Berlaku untuk perusahaan dan toko