Mohon tunggu...
Theresia Angka Wijaya
Theresia Angka Wijaya Mohon Tunggu... Wiraswasta - seorang penulis

All is Well

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Romansa

30 November 2018   22:04 Diperbarui: 30 November 2018   22:26 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

di bawah rintikan air langit aku merajut harapan

akan seorang kekasih

yang hadirnya selalu menjadi kerinduan hati

temani hari - hari temaram

di kala sepi menggelayut seperti saat ini

hanya hujan sebagai pelipur lara

tak ada asa ku untuk menolak hadirnya

walau sekali untuk selamanya

menjadi teman sehidup semati

hanya ada awal tanpa akhir

dimana hanya ada kisah dua anak adam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun