Mohon tunggu...
El Roi Israel Sipahelut
El Roi Israel Sipahelut Mohon Tunggu... Penulis - Menikah

Loving Husband of My Wife - happy Dad of three unique kids, a part of God's asset in Bali - Tinggal Di http://gbikapernaumjembrana.blogspot.com - Youtube Channel : Sipahelut1978 - Twitter/Instagram @777sipahelut

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Tidak Ada Bekas Bagi Tuhan

14 Desember 2011   22:40 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:16 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak Ada Bekas Bagi

Seringkali dalam gereja kita, gembala diperhadapkan dengan orang yang bermasalah secara rohani. Mereka ini merasa seperti “bekas” atau “sisa” Terkadang orang mengacaukan hidup mereka hingga pada suatu titik mereka merasa tidak lagi berharga bagi Allah dan orang

Banyak orang diselamatkan saat masih muda dan kemudian hidup jauh dari Allah serta mengacaukan hidup mereka dengan segala macam masalah. Akhirnya mereka mulai bangun dan mulai menjalani hidup rohani mereka dengan serius, tetapi mereka memiliki banyak luka dari dunia—narkoba, alkohol, kegagalan keuangan, penjara, perzinaan, kegagalan perkawinan, dan reputasi yang

Pertanyaan muncul, “Apakah yang bisa aku lakukan sekarang?” “Apakah Allah masih bisa memakaiku?” Jawabannya ya! Tak ada bekas/sisa bagi Allah. Adam menjatuhkan umat manusia dalam dosa. Musa adalah seorang pembunuh. Yakub adalah seorang pendusta. Simson adalah orang yang bernafsu pada perempuan kafir. Rahab adalah seorang pelacur. Petrus pernah menyangkal Juru Selamat. Allah memakai mereka semua.

Sadari bahwa Anda Dimeteraikan Roh Kudus

Menurut Efesus 1:13, saat Anda diselamatkan, Roh Kudus masuk ke dalam hidup Anda dan memeteraikannya hingga hari penebusan, “Di dalam Dia kamu juga -- karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu -- di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.

Karena telah diselamatkan, Anda memiliki Pembala—Yesus Kristus! Dia adalah Pengacara Anda. Anda bisa mendapatkan pertolongan-Nya jika Anda mau.

Ingatlah untuk Tetap Tenang

Itu bukanlah akhir dari segalanya. Bertobatlah dan perbaiki hubungan dengan Allah. Anda harus melupakan dosa-dosa Anda dan menantikan Dia. Ini menghentikan penyebaran dosa itu dalam hidup

Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku! Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku"; maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN. Janganlah menyembunyikan wajah-Mu kepadaku, janganlah menolak hamba-Mu ini dengan murka; Engkaulah pertolonganku, janganlah membuang aku dan janganlah meninggalkan aku, ya Allah penyelamatku! Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN menyambut aku.. Mazmur 27:7–10

Ciptakan Ide Baru untuk Melayani Allah

Kita harus menyadari bahwa meskipun Allah mengampuni, dosa tertentu membatasi pelayanan yang bisa dilakukan seseorang. Orang yang pernah bermasalah mengendara dalam pengaruh obat atau alcohol tidak bisa lagi mengendarai mobol. Beberapa orang tidak boleh lagi melayani anak-anak. Batasan ini tidak member hak bagi seseorang untuk berhenti dan tidak melakukan apa pun bagi Allah. Kita harus mencari cara baru untuk melayani. Ada ratusan cara untuk melayani Allah!.

Marilah kita tidak pernah mencoret seorang anggota jemaat karena memiliki banyak masalah yang membebani. Allah siap menolong mereka yang ad adi dalam jemaat kita. Sebagai gembala, marilah kita membiarkan Allah memakai mereka untuk melayaniNya dengan cara yang Tuhan telah sediakan.

Jangan pernah lepaskan satu domba pun, karena seekor domba pun ditebus darah Kristus yang sangat mahal.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun