Mohon tunggu...
Theodorus Tjatradiningrat
Theodorus Tjatradiningrat Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Pendeta dan Gembala Jemaat di GPdI House Of Blessing Jakarta

Saya seorang yang suka membaca, menonton film (sendiri atau bersama keluarga) dan ngopi bareng teman-teman di kala senggang. Saya senang bergaul dengan semua orang dari berbagai kalangan karena saya dapat belajar banyak hal dari mereka.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mencari Wajah Tuhan (Mazmur 27:7-10)

6 Oktober 2022   23:42 Diperbarui: 6 Oktober 2022   23:44 1880
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang laki-laki yang sedang berdoa. Sumber: Pexels / Tima Miroshnichenko

Ini pelajaran bagi Kompasianer dan saya dari doa yang diajarkan oleh Tuhan Yesus yaitu "Doa Bapa Kami", yang salah satu permohonannya ialah "dan ampunilah kami akan kesalahan kami" (Mat. 6:12). Jadi, sebelum berdoa lebih jauh bagi kebutuhan kita hari ini, marilah memohonkan pengampunan-Nya karena mungkin kita telah berdosa baik dengan sadar maupun dengan tidak sadar sebelumnya.

Permohonan Daud diutarakannya dengan kerendahan hati bahwa ketergantungannya hanya kepada Tuhan yang ia imani. Di ayat 10, Daud dengan tegas mengatakan bahwa orang terdekat dalam hidupnya yaitu ayah dan ibunya bisa saja meninggalkannya, apalagi hanya teman sekutu. Hanya Tuhan yang ia yakini, tanpa ragu; ya, hanya Tuhan yang akan menyambutnya, menerimanya dan menolongnya.

Demikian dengan Kompasianer dan saya. Mari kita temui Tuhan, ia hanya sejauh doa di tempat kita berada. Di saat seperti ini kita tidak dapat mengandalkan siapa-siapa sekalipun itu orang terdekat kita, karena ia juga terbatas dan mungkin dalam kesulitan yang sama dengan kita. Ketika berharap bantuan dari pemerintah atau dari siapa pun, itu bisa datang terlambat dan mungkin saja tidak mencukupi kebutuhan Kompasianer sekeluarga. Hanya Allah yang tidak pernah punya masalah, ia peduli kepada Kompasianer dan saya, percayalah Dia akan datang tepat waktu dan memberi dengan berkecukupan.

Demikian pelajaran Alkitab dan renungan hari ini. Selamat beraktivitas Kompasianer, Tuhan Yesus memberkati. Haleluya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun