Mohon tunggu...
The Balbalans
The Balbalans Mohon Tunggu... Freelancer - Sepakbola Akar Rumput

Created by The Poor, Stolen by The Rich

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

PSG yang Absurd, dan Salzburg Jadi Model Iklan yang Buruk

12 Desember 2024   15:57 Diperbarui: 12 Desember 2024   15:57 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lucas Gourna-Douath dari Salzburg mencoba mencari cara untuk mengalahkan PSG dalam pertandingan UCL. (Foto: Kerstin Joensson/AFP/Getty Images)

Laga ini juga menjadi simbol dari apa yang telah berubah dalam sepak bola modern. Dua tim ini adalah perwujudan dari proyek ambisius yang didorong oleh uang, kekuasaan, dan konsumsi. Salzburg, sebagai kendaraan promosi Red Bull, dan PSG, sebagai simbol investasi Qatar, memperlihatkan sisi gelap olahraga ini -- bagaimana semuanya bisa menjadi sekadar alat pemasaran.

Namun, meski dikelilingi oleh rasa skeptis, PSG berhasil mendapatkan apa yang mereka butuhkan. Kemenangan ini membawa mereka lebih dekat ke babak playoff, meski jalan menuju kejayaan masih panjang dan penuh tantangan.

Sepak Bola atau Iklan?

Pertandingan ini adalah refleksi dari masa depan sepak bola yang semakin kompleks. Apakah ini tentang olahraga, hiburan, atau sekadar iklan berjalan? PSG dan Salzburg memberikan jawaban yang ambigu. Tapi satu hal yang pasti: bagi penonton yang menyaksikan laga ini, sepak bola telah berubah menjadi sesuatu yang lebih dari sekadar permainan -- sebuah panggung untuk konsumerisme, ambisi, dan absurditas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun