Seperti lirik lagu dari kang Ebiet G. Ade "Mungkin Tuhan mulai bosan, melihat tingkah kita yang selalu salah dan bangga dengan dosa-dosa"
Maka tidak berlebihan jika renungan tahun ini bisa menjadikan kita pribadi yang lebih baik di hari esok dan seterusnya.Â
Tahun Transformasi
Beberapa hari yang lalu aku membuat sebuah artikel bertajuk "2020 : Tahun Transformer!". Dalam artikel tersebut aku menceritakan bagaimana proses transformasi yang terjadi sepanjang tahun 2020. Setidaknya ada 4 hal yang harus aku ubah.
- Transformasi Karir
- Transformasi Gaya Hidup
- Transformasi Kesehatan; dan
- Transformasi Sosial
Keempat hal tersebut mau tidak mau harus aku jalani. Namun aku percaya bahwa transformasi tidak akan membuat peradaban manusia terhenti. Justru orang-orang yang dapat menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan adalah mereka yang nantinya menjadi pemenang.
***
Sudah aku cukupkan dua makna yang mewakili pikiran dan perasaan di tahun 2020. Kini saatnya menatap hari baru yang akan dimulai besok.Â
Tak perlu lagi kita hidup di masa lalu. Sebetapa baik dan buruk tetaplah menjadi masa lalu yang tak perlu banyak kita bahas karena mustahil mengembalikan keadaan masa lalu.
Tahun baru 2021 menjadi masa depan yang harus kita yakini untuk dijalani. Aku menyebutnya sebagai "Trilogi 2021" untuk judul lembaran perjalanan yang aku tuliskan sekarang.Â
Sebuat surat kepada tahun 2021
Kepada Yth. 2021
Untukmu tahun 2021, aku awali dengan rasa terima kasih atas semua kesehatan, kenikmatan, keberlimpahan, kesempatan, kebahagiaan serta semua kebaikan-kebaikan yang sampai sekarang masih aku miliki.