Mohon tunggu...
Rey Prameshwara
Rey Prameshwara Mohon Tunggu... -

Silent like a misty lake...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

White Rose

11 Desember 2011   16:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:30 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

White Rose / sumber: deadlydonna.deviantart.com

*****

Leave it, my dear, a heart blackened in gloom. Live it, my dear, a soul blossomed in bloom. There we met, at the wooden bridge nearby, hand in hand, we put those words in a line. Till this time has come that I must say goodbye, for I have to walk the remainder path of mine. As morning dews wipe all the obituaries, you will cry no more. As twilight shores tell all the stories, you will smile forevermore. If ever your heart is pining for me, pick the sweetest white rose we grew. Evening wind shall bring its sweet scent upon my unmarked tomb.

***

______________________________________________________

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun