Mohon tunggu...
Thania Ariska putri
Thania Ariska putri Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

UINSU

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kimby dan Keluarga Barunya

22 April 2024   07:34 Diperbarui: 22 April 2024   07:38 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hari ini, aku senang sekali karena hari ini hari ulang tahun ku yang ke 12 tahun, aku mengundang teman-teman ku untuk hadir di pesta ulang tahun ku di taman kota sore ini. Akupun mulai berdandan memakai tipis make up dan gaun yang indah.“Ah aku terlihat sangat cantik sekali hari ini". Seraya dengan senyuman di pipiku yang memerah.
“Kim apakah kau sudah siap?”.itu ayahku yang paling tampan sedunia. Ayahku adalah cinta pertama ku, Aku di ratukan oleh nya dan apapun yang ku ingin kan pasti akan di berikan ayahku. Aku yang memilih konsep ulang tahun ku bertemakan princess lalu ku serahkan kepada ayahku untuk dekorasinya.
“Ayo ayah Kim sudah sangat siap dan sangat bersemangat”. aku menghapiri ayahku lalu memeluknya, tapi aku bertanya tanya dimana ibuku, “ayah dimana ibu? Apakah ibu sudah siap?”.ayah mnggendongku seperti koala, :ayo kita lihat ibu apakah dia sudah siap”. Aku dan ayah turun ke ruang tamu untuk menemui ibu, Aku berlari kecil kepadanya “ibuuuuuuuuu”. Ibuku merentangkan tangannya “anak ibu cantiknyaaaaaaa”. “ibu juga sangat cantikkk” jawabku padanya.
Kami pun pergi menaiki mobil untuk menghadiri acara pesta ulang tahunku di taman kota, acaranya akan di mulai dan sekarang sudah pukul 15.45, aku sudah tidak sabar untuk hari yang spesial ini. Kami pun tiba setelah 15 menit di jalan, ada banyak balon dan hiasan di taman yang begitu indah. Tidak lama semua teman ku datang dan berkumpul untuk meniup dan memotong kue, sangat seru bernyanyi, menari dan juga ada games yang berhadiah. Setelah selesai acara memotong kue semuanya pun makan makanan yang telah di hidangan, puas dengan makanan aku pun bermain dengan teman ku mengelilingi taman, ku dengar ada suara anak kucing dan akupun menghapirinya, ada 3 ekor anak kucing yang sedang kelaparan.
“ouhhhh lucunyaaaa” tatapku dengan penuh kasih sayang.“Dimana ibu kalian? Apa kalian lapar?” tanyaku berjongkok dan mengelus anak anak kucing itu, tidak lama ada seekor kucing dewasa yang menghapiriku dan itu adalah ibu dari anak anak kucing ini, mereka tampak sangat mirip dari bulunya yang sangat indah, aku akui mereka sangat bersih sepertinya iduk kucing ini pandai mengurus anaknya hanya saja mungkin induk kucing itu keluar mencari makan dan membiarkan anaknya main sebentar. Setelah itu induk kucing ini menyusui anaknya.
“Kim sebaiknya kau rawat saja kucing ini” aku memikirkan perkataan della, hmmm tidak ada salahnya aku membawa mereka ke rumah dan merawatnya “baiklah aku akan membawanya pulang dan merawatnya, aku akan meminta kucing ini sebagai kado ulang tahun ku” akupun tersenyum gembira.
Aku pun mengambil kotak dan memasukkan kucing beserta anak anaknya ke dalam kotak lalu berlari menghampiri ayah dan ibuku “ayah, ibu bolehkah aku meminta mereka sebagai kado ulang tahun ku? Aku tidak meminta apapun lagi”. Ibuku terpanah dengan kelucuan anak kucing ini “Baiklah kim kau boleh merawatnya tapi kita harus periksa ke dokter dulu untuk memastikan bahwa dia tidak memiliki sakit menular atau apapun”  “Baiklah ibu, terimakasih ini adalah hadiah terbaikku dan aku akan merawatnya hingga tumbuh dewasa” aku pun tersenyum bahagia mengetahui orang tuaku tidak melarang untuk merawatnya.
Setelah acara pesta ulang tahun ku selesai ayah langsung membawa kami ke klinik hewan terdekat untuk memeriksa induk dan anak kucing ini, dan ternyata mereka baik baik saja hanya saja mereka perlu di suntik antibiotik dan vitamin agar lebih sehat lagi. Setelah semuanya selesai akhirnya kami pun pulang ke rumah dengan membawa keluarga baru “Kim apakah kau sudah punya nama untuk mereka? Tanya ayahku.“Hmmm sepertinya sudah, aku akan menamai induk kucing ini dengan jeha dan untuk anak anaknya jeje, lego dan lupfy, mereka semua sangat lucu dan sangat menggemaskkan.“baiklah ibu harap kau dapat merawatnya dengan sepenuh hati”.
Setelah sampai di rumah aku langsung memasukkannya ke kandang kucing punya om ku yang di titipan di rumah dan besok aku akn pergi membeli peralatan kucing dengan ayah.Ini adalah hari yang menyenangkan untuk ku dan sekarang aku sangat lelah “selamat malam kucing kucing ku” mereka pun menjawab “mweowwwww mwoewwwww” seolah menyambut ucapan ku hahahahaaaa sangat lucu bukan, baiklah sekarang aku akan kembali ke kamar untuk tidur, akupun tidur dengan nyenyak dan lelah karena bahagia.
Selesai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun