Mohon tunggu...
Rachmadsyach Harthanto
Rachmadsyach Harthanto Mohon Tunggu... -

dibuat enak aja...yee ^_^

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Goresan, Coretan, dan Sedikit Tetesan Tinta

8 April 2011   17:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:00 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

-primer-

putih polos bertexture kasar itu alasan gw suka sama buku sketsa...kasar dan polos saat belum diberi goresan,coretan dan sedikit tinta...

-tersier-

disuguhi lampu 5 watt, segelas kopi hitam kapal api kental dan sebatang rokok gudang garam filter melengkapi awal memulai suatu sketsa ini.

-sekunder-

pemikiran awal adalah memulai darimana dan kenapa harus gw lakuin dikertas polos dan kasar ini biar menjadi suatu sketsa awal yang bisa bikin lengkungan disudut mulut dan lesung dipipi terlihat jelas. bukan karna yang melengkapi goresan dancoretan ini tapi karna hasil dari goresan,coretan dan sedikit tetesan tinta ada di kertas berteksture kasar itu.

-proses-

goresan : "hey..coretan, maukah kamu menemani aku untuk membuat kertas putih polos dan berteksture kasar ini menjadi santapan lezat bagi sudut mulut dan lesungan dipipi menjadi jelas??"

coretan : "wah..beri saya 1 alasan mengapa saya harus membantu kamu?? dan kenapa kamu tidak mengajak tinta saja...??"

goresan : "karna tanpa kamu tidak akan lengkap bumbu santapan lezat untuk sudut mulut yang melengkung dan lesungan pipi yang makin menjadi palung..dan tinta pun akan senang buat memberi tambahan tetesan tintanya kekertas polos putih dan kasar ini"

goresan : "bagaimana menurutmu tinta?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun