Mohon tunggu...
Rachmadsyach Harthanto
Rachmadsyach Harthanto Mohon Tunggu... -

dibuat enak aja...yee ^_^

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berdiri dengan 2 Kaki...

8 April 2011   18:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:00 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saya tau tempat yang mana yang harus saya tuju dan semua cerita bersatu berganti dengan sapaan pagi yang menyejukan hati lalu membekukan waktu.

Semua yang saya cari berganti dengan sapaan pagi tangisan dan tawanya menyejukan hati membekukan waktu. Lalu disini saya berdiri dengan 2 kaki dan akan tetap disini. Saya ga mau semua pergi dan berlalu begitu aja melalui pancaran tak berujung itu.

Rangkaikan ceritanya menghangatkan hari ceriakan setiap malam muda kala bersamamu itu akan selalu utuh dan tak akan runtuh.

Jalinan kisah itu selalu tertutur bersama, makna yang tak pernah nyata itu akan indah tercipta sealur dengan setiap goresan coretan dan sedikit tetesan karya.

"The story is out of line we should pick it up again something has been made out the brightening day shall arrived"

sampai sekarang saya masih tetap berdiri di atas 2 kaki loh!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun