Ini Dia Baju Batik Favorit

Memperingati hari Batik 2 Oktober, saya ingin memberitakan beberapa kisah nyata dalam perjalanan hidup.  Baju batik sudah merupakan gaya hidup bangsa Indonesia. Pengakuan internasional ditasbihkan ketika Unesco satu badan Dunia menetapkan pakaian bercorak khas ini menjadi hak patent.

Tentu saja hak patent itu perlu ditegaskan agar negara  negara lain jangan pula mengakui corak khas nusantara itu berasal dari negeri orang. Sudah dapat dipastikan setiap rakyat Indonesia memiliki baju batik.  Bagaimanapun kondisi ekonomi rakyat merasa bangga ketika kondangan mengenakan baju batik.

Tentu saja setiap orang memiliki kolekksi baju batik kesenangan. Kesenangan pluus kegembiraan diterjemahkan dengan kosa kata favourite artinya baju batik spesial tersebut memiliki kenangan nan sulit dilupakan. 

Saya paling tidak memiliki 3 baju batik yang saat ini terus disimpan rapi.  Baju kenangan itu sebagai bukti tak terbantahkan keberadaan sosok sorang budak Tempini Jambi memiliki kebanggaan luar biasa.

Desember 2015 merupakan hari sejarah bagi para kompasianer. Jurnalis yang magang di media kompasiana.com di jamu Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo ke Istana.  Undangan makan siang tersebut terkait ulang tahun kompasiana ke 6. Seratus orang Jurnalis aktif mendapat kesempatan hadir di rumah negara dengan dress code batik.

Jadilah kami  membeli baju batik.  Sebagai penghormatan dipilihlah baju batik terbaik yang khusus di dibeli isri tercinta.  Warna yang di pilih dominant kuning dengan corak bunga warna hitam.  "Biar Uda kelihatan gagah dan cerah kalau berbaju warna ceria itu" , demikian kecek urang rumah AKBP (P) Hj Enida Busri, SKM SKep. 

Jadilah kami hadir di istana bersalam salaman dan berfoto ria di rumah rakyat. Baju batik bercorak khas warna kuning berlengan panjang menjadi sejarah ketika saya bersama 10 penulis secara bergiliran diberi kesempatan berpidato di depan Bapak Presiden. Dokumen foto ini menjadi foto kenagan terindah dan membanggakan keluarga dusun.

Bisa jadi inilah kesempatan ke -3 berada di istana Namun kali ininsangat berkesan ketika seorang perwira Pensiunana Polri  Komisaris Polisi masih saja beredar di dunia maya dan dunia nyata. Baju batik favourote tersimpan rapi di lemari.  Baju ini baru dipakai pada acara acara istimewa pilhan guna menghormati sejarahnya. Inilah baju pusaka dirawat dengan baik dan menjadi warisan keluarga.

Selamat Hari batik 2 Oktober

Salamsalaman

YPTD