Mohon tunggu...
Thamrin Dahlan
Thamrin Dahlan Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang Purnawirawan Polri. Saat ini aktif memberikan kuliah. Profesi Jurnalis, Penulis produktif telah menerbitkan 24 buku. Organisasi ILUNI Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

Mott Menulis Sharing, connecting on rainbow. Pena Sehat Pena Kawan Pena Saran

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Berkarakter, STIKes Muhammadiyah Palembang Syar'ii

1 Oktober 2018   13:18 Diperbarui: 1 Oktober 2018   15:23 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahatma Gandhi mengatakan ada 7 dosa sosial merasuk dinegara negara berkembang. Salah satu dosa itu adalah Pendidikan Tanpa Karakter.  Dari dosa inilah kemudian menularkan 6 dosa atau penyaklit lain . Ya kegagalan pendidikan yang tidak menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas memungkinkan terjadi perilaku buruk.   Antara lain ada  oknum sarjana  memperoleh  kekayaan tanpa kerja keras alias korupsi.

Kamis 27 September 2018 saya berkesempatan menutup Pelatihan Basic Trauma & Cardiac Life Support (BTCLS) di Sekolah Tinggi ilmu Kesehatan (STIKes)  Universitas Muhammadiyah Palembang. Ketika memasuki kawasan Perguruan Tinggi di jalan menuju Plaju,   portal gerbang  masuk kampus tertutup.  Mobil keponakan Faisal Yahya yang mengantar awak tidak bisa masuk.  Satpampun tidak ada di tempat untuk  bertanya.

stikkes44-5bb1cd816ddcae1ddf4e8997.jpg
stikkes44-5bb1cd816ddcae1ddf4e8997.jpg
Ternyata ini waktu istirahat antara pukul 12.00-13.00.  Seluruh karyawan dan mahasiswa sedang menegakkan shalat dzhuhur. Saya berjalan kaki menuju Kampus STIKes melewati beberapa gedung yang semua ber warna dominan hijau.  Faisal  terpaksa parkir di luar. Ketika bertanya dimana lokasi ruang pelatihan  seorang Ibu Dosen langsung saja meminta 3 mahasiswa mengantar.  Tidak biasanya begini, pengunjung  bertanya tanya kesana kemari dan  harus cari sendiri.  Itulah kerap dialami para tamu di tempat pelayanan publik lain.

Namun di Perguruan Tinggi Muhammadiyah saya menyaksikan sikap  perilaku sopan, santun dan ramah tamah.  Mahasiswa  Akadema Perawatan mengantarkan saya sampai di ruang pelatihan. Sepanjang perjalanan ketika berpapasan dengan dosen atau siapa saja selalu ditemukan senyum ramah.  Saya seolah berada di kawasan syar'ii  yang sudah jarang ditemui di negeri ini.

stikkes11-5bb1ca53bde57518f555e973.jpg
stikkes11-5bb1ca53bde57518f555e973.jpg
Kawasan ini memang Islami banget.  Berpakaian  sesuai syariah baik wanita maupun pria.  Sikap perilaku bersahabat  saya temukan dimana mana. Saya melihat satu papan pengumuman yang berisikan tulisan Hentikan Semua Kegiatan Ketika Mendengar Suara Azan Segera Mempersiapkan Diri Untuk Menunaikan Shalat. Inilah kawasan kampus yang bisa diharapkan menghasilkan anak didik berkarakter.  Lingkungan sangat mempengaruhi kepribadian seseorang.

Pelatihan BTCLS merupakan kerjasama antara Provider Emergency Medical Trainning (EMT) 911 dengan bebberapa Stikkes dan Akademi Perawat di Indonesia.  Motto Pelatihan Menyiapkan Tenaga Medis Yang Siap Pakai Dalam Penanganan Gawat Darurat dan Bencana. Pelatihan dilaksanakan tanggal 24-27 September 2018  diikuti 46 mahasiswa semester akhir. 

Dalam kapasitas Pembina di struktur organisasi EMT 911 saya acap pergi ke beberapa Propinsi bersama Direktur Operasional Rohmat Skep. Pelatihan ber sertifikat dan terakreditasi di berikan kepada Mahasiswa tingkat akhir atau para perawat senior guna meningkatkan kemampuan pertolongan pertama kecelakaan yang bersifat emergency.

stikkes22-5bb1cdecaeebe16ff0631d18.jpg
stikkes22-5bb1cdecaeebe16ff0631d18.jpg
Pelatihan di berikan oleh tenaga profesional EMT 911 selama 4 hari.  Peserta di berikan teori dan praktek langsung bagaimana menolong pasien atau siapa saja  secara benar dan cepat.  Akhir pelatihan dilakukan simulasi yang menyangkut seluruh rangkaian pelatihan sehingga para peserta mendapatkan secara utuh pelatihan tersebut.  EMT 911 memiliki keistimewaan di banding provider lain karena memiliki kewenangan  menerbitkan  sertifikat khusus yang merupakan  persyaratan mendaftar menjadi  Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

Kepada Panitia Pelatihan saya minta didahulukan memberikan kata sambutan di acara penutupan.  Pasalnya teman teman Alumni Akper Angkatan 4 sudah menunggu di restoran Sudi Mampir jalan Merdeka Palembang. Untungkah ada sobat Amir Ghofar yang ikut acara penutupan pelatihan sebagai alibi ketergesaan. Ibu Anita Perwakilan dari STIKes Muhammadiyah berkenan demikian pula panitia dan peserta pelatihan.  Tak lupa saya menghadiahkan buku Ustazd Abdul Somad hadir Disini untuk  Ibu Anita setelah EMT 911 menerima cindera mata dari Universitas Muhammadiyah Palembang. 

Alhamdulillah kerjasama STIKes Muhammadiyah dengan EMT 911 akan terus berlanjut.  Saya merasa terkesan  selama 3 jam berada di kawasan syar'ii ini.  Saya menyaksikan semangat mahasiswa dan kehebatan para dosen yang langsung dan fokus mempersiapkan acara. Orang Tua mahasiswa yakin , SDM berkualitas akan dilahirkan dari satu Institusi Pendidikan yang menegakkan disiplin dalam  membentuk karakter anak didik.  Bermodalkan percaya diri ketika lulus sebagai Sarjana  berkarakter  dapat dipastikan Alumni Stikkes Muhammadiyah  sukses ketika berkerja di rumah sakit atau institusi kesehatan lainnya.

Salammsalaman

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun