Setelah mengadakan kunjungan kerja di Pasar Induk Kramatjati,  Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno shalat Jum'at di Masjid Baiturrahman Perumahan Bumi Harapan Permai (BHP) Kelurahan Dukuh RW 06 Jakarta Timur.  Didampingi Walikota, Ka Biro Dikmental Pemda DKI, Camat dan Lurah serta pejabat terkait, Jum'at 4 Mei 2018 kedatangan Wagub disambut  Pengurus Masjid dan Jamaah yang telah menunggu sejak pukul 11.00 WIB.  Â
Bada Shalat Jum'at, Pembina Masjid Bapak Amier Hartono menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih dari warga BHP atas perkenan Bapak Wagub  memilih Masjid Baiturrahman untuk bersilaturahmi.  Lebih lanjut pada kesempatan yang berharga disampaikan upaya yang telah dilakukan dalam memakmurkan masjid serta permasalahan terkait bangunan fisik Masjid.
Tidak seperti biasa dimana jamaah langsung pulang namun ternyata hari itu mereka tetap bertahan menunggu sambutan Bapak Sandiaga Uno. Â Bapak Wagub serta merta mengajak kedepan umat para pendampingnya yaitu Walikota Jaktim, Camat Kramat Jati dan Lurah Dukuh kemudian memperkenalkan satu persatu. Inilah pola kebersamaan pimpinan Anies Sandi sehingga warga mengenal wajah pejabat setempat sehingga memudahkan ketika nanti minta bantuan pelayanan publik.
Kemudian Wagub mengucapkan selamat memasuki Ibadah Puasa di Bulan Ramadhan dan dengan pasih membacakan Surat Al Baqarah ayat 183 berserta artinya. Subhanallah Pak Wagub, seluruh jamaah terkesima dan  terharu melihat dengan mata kepala sendiri begitu santun dan rendah hatinya pemimpin Jakarta saat ini. Lebih lanjut beliau menyampaikan pesan pesan terkait kebersihan, kekompakan warga agar menjaga keamanan lingkungan masing masing.
Setelah meyampaikan sambutan resmi, Â warga termasuk anak anak berebutan bersalaman dan berselfie ria dengan Bapak Sandiaga Uno. Inilah saat terbaik bertatap muka dengan Wagub yang selama ini hanya bisa disaksikan di layar Televisi. Kehadiran Wagub memberikan kebanggaan Pengurus Masjid Baiturrahman atas penghargaan untuk Imam Rawatib Masjid Ustazd Moh. Khoerul Imanul Aziz.
Ibarat permata di dalam lumpur akhirnya dia akan tetap bersinar juga. Itulah sosok Alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Desa Rajasinga Kecamatan Terisi Indramayu yang sudah menjadi Imam Rawatib selama 3 tahun di Masjid Baiturrahman. Selepas dari pesantren Ustazd Iman melanjutkan pendidikan ke  LIPIA Jakarta Diploma Bahasa Arab.  Saat ini Ustazd Iman yang paseh berbahasa Arab dan Inggris sedang menempuh pendidikan S1 di Kampus IPRIJA (institute Pembina Rohani Islam Jakarta).
Selaku warga BHP awak tentu menjadi penyambung lidah dalam memberitakan peristiwa.  Semoga silaturahim antara Umaro dan Ulama serta Warga yang digagas oleh Gubernur dan Wagub serta Jajaran Pemda DKI Jakarta berhasil  mengurai setiap permasalahan di seluruh kawasan Jakarta. Â