Semua itu berawal dari sikap Fanatik sempit berlebihan yang mengangap diri paling benar dan selalu menyalahkan kelompok lain. Pemahaman salah itu yang sering menimbulkan gesekan gesekan sosial. Khusus bagi umat Islam bahwa keyakinan di utus Rasulullah Nabi Muhammad SAW ke muka bumi adalah untuk menyempurnakan akhlak manusia. Lebih jauh dari itu Islam adalah agama rahmatan lil alamin. Islam menjanjikan Rahmat bukan saja kepada umat manusia tetapi untuk seluruh makhluk di muka bumi asalkan dalam berkehidupan istiqomah berpedoman kepada Al Qur'an dan Hadist.
Semoga kita semakin menyadari bahwa sebagai manusia sosial pada hakekatnya tidak bisa hidup sendiri. Ketergantungan seseorang kepada orang lain sangat besar sekalii. Oleh karena itu sikap saling tolong menolong dalam kebersamaan menjadi aturan univeral dalam kehidupan keseharian. Kenapa hars mempersalahkan lagi takdir kelahiran, toh yang membedakan antar anak manusia itu adalah seberapa besar dirinya bisa bermanfaat dalam kebaikan untuk sesama.
Salamsalaman
TD
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H