Jangan sampai baju baru hanyalah sebagai simbol saja.  Selepas puasa perilaku kembali ke "asal". Padahal berpuasa itu seharusnya menghasilkan orang orang yang bertaqwa seperti tercantum pada surat Al Baqarah 183. "...... mudah mudahan kamu menjadi orang yang bertaqwa...."  Ya semua terpulang kepada masing masing pribadi, apakah puasa itu berbekas dalam memperbaii diri  atau hanya selepas menggugurkan kewajiban saja. Semangat baru menata kehidupan sebelas bulan kedepan setelah semua doa diampuni, mengapa harus dikotori lagi.  Bujukan dan rayuan syetan yang jelas jelas membawa kepada perilaku nan tidak membuat hati ini menjadi lebih tenang semoga bisa dilawan dengan cara melakukan puasa puasa sunah.  Inilah benteng sesungguhnya dari Iman
Semoga kita mampu meneruskan perilaku amanah ramadhan sebelas bulan kedepan sampai ketemu ramadhan lagi. Bada ramadhan tibalah bulan syawal yang diartikan secara harfiah sebagai bulan peningkatan.  Peningkatan amalan seperti yang dilakuan secara istiqomah di bulan ramadhan. Jangan sampai selepas ramadhan (ketika syetan yang dilanat dibebasan dari belenggu) perilaku manusia kembali pada perilau yang tidak sesuai dengan tuntunan kehidupan seperti yang contohan oleh  Nabi Muhammad  SAW.  Â
Tempino, 1 Syawal 1436 H
Salam salaman
TD
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI