Ahok Minta Prabowo Terapkan E - Budgeting

[caption id="attachment_293389" align="aligncenter" width="526" caption="PSD dan BTP  (Galery Partai Gerindra)"][/caption]

Inilah ciri khas seorang pejuang pembangunan.Tiada hari tanpa memikirkan dan bertindak untuk kemajuan bangsa. Ketika waktu luang yang sebenarnya bisa digunakan untuk rehat sejenak dari kesibukan birokrasi seperti suasana Hari Raya Imlek,  Basuki Tjahaya Purnama (BTP) justru masih saja bicara pekerjaan.Lawan bicara BTP adalah ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto Djojohadikusumo (PSD) ketika kedua tokoh ini bertemu di hari libur 1 Februari 2014.

**********

Menyambut Imlek, keinginan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk makan siang dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto terwujud.Ahok diterima Prabowo di rumahnya, di Desa Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.   Ahok datang ke rumah Prabowo bersama istrinya, Veronica Tan, dan ketiga anak mereka.“Selamat tahun baru Imlek, Pak Ahok,” kata Prabowo saat Ahok turun dari mobil.Wakil Sekjen Partai Gerindra Sudaryono, yang mendampingi Prabowo menerima Ahok, menjelaskan, Prabowo langsung mengajak Ahok dan keluarga untuk mengambil santap siang yang sudah disediakan. “Pak Prabowo secara khusus memilih sendiri menu untuk makan siang bersama Ahok,” ucap Sudaryono. (FB Partai Gerindra).

************

Pada kesempatan silaturahim tersebut, PSD menyerahkan Buku karya beliau bertajuk “Surat Untuk Sahabat”.Sambil berseloroh kepada Ahok, Prabowo mengatakan “ Buku ini di jamin isinya bebas dari curhat”.   Setelah Prabowo menyapa keluarga BTP,  kedua tokoh ini terlibat pembicaraan serius terkait dengan masalah korupsi.Pada kesempatan itu BTP mengusulkan kepada Calon Presiden RI 2014-2019 dari Partai Gerindra,  agar menerapkan E-Budgeting di Kementerian dan Lembaga Tinggi Negara serta di  seluruh Pemerintahan Daerah.

***********

Lebih lanjut BTP menjelaskan bahwa “‘ Bapak Prabowo  mewajibkan e-budgeting untuk semua pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi. Jika diterapkan dengan sungguh-sungguh, dengan e-budgeting bisa kita pangkas habis celah untuk korupsi,” Korupsi tidak bisa di berantas dari muka bumi hanya dengan slogan slogan, seperti yang terjadi di negeri ini sekarang.Korupsi harus dimusnahkan dengan kekuatan komitment dan keteladanan Pimpinan Nasional ber track record bersih dari KKN, karena hanya yang bersih yang mampu membersihkan.

************

[caption id="attachment_293423" align="aligncenter" width="493" caption="Prabowo - Ahok : E Budgeting memangkas Korupsi    (Galery Partai Gerindra)"]

139131767997381056

[/caption]

Selain ketelaudanan pucuk Pimpinan Nasional (Brain Ware) , diperlukan perangkat software yang bernama E-Budgeting untuk memangkas praktek praktek korupsi. E-Budgeting adalah alat canggih yang tidak bisa diajak kompromi sehingga dengan demikianaspek pengawasaan penggunaan APBN dan APBD bisa di kendalikan secara langsung oleh para pimpinan  pemerintahan.   BTP telah menerapkan E - Budgeting di Pemda Daerah KLhusus Ibukota Jakarta. Pengelolaan anggaran yang ketat secara elektronik atau electronic budgeting (e-budgeting) telah digunakan untuk mengawasi keuangan Pemprov DKI. Wakil Gubernur DKI Jakarta BTP mengungkapkan, kini ia lebih sering berada di dalam ruang kerjanya.BTP mengaku, dengan e-budgeting, ia sudah dapat melakukan pengawasan keuangan pada program-program Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).Saat ini BTP lebih lama di dalam (kantor), soalnya ada E_ Budgeting.Wakil Gubernur DKI bisa lihat siapa yang nyolong paling banyak dari perangkat komputer nya . (Ahok.Org)

************

Setelah makan siang, Ahok minum kopi sambil bersantai bersama Prabowo dan membincangkan berbagai isu terkini. Ahok menyampaikan  rakyat akan memberikan mandat kepada Prabowo untuk menjadi Presiden RI ketujuh.   Selain itu, Ahok juga menyampaikan beberapa usulan untuk semakin meningkatkan suara Partai Gerindra di Pemilu 2014.“Saat kepercayaan saya akan partai politik sudah habis, ada partai yang beda sendiri. Namanya Partai Gerindra. Satu-satunya partai yang tidak memungut uang untuk orang yang maju di pilkada. Inilah kekuatan Gerindra yang selalu saya sampaikan ke masyarakat. Inilah yang membuka jalan bagi pejuang politik jujur dan kapabel. Inilah yang semua kader Gerindra harus beritahu ke masyarakat,” ujar Ahok. (FB Partai Gerindra).

************

Momentum perubahan ditandai dengan pesta demokrasi tahun 2014, perubahan secara konstitusional pada siklus pemilu 5 tahunan.  Partai Gerindra telah menyiapkan semuanya mulai dari menyusun grand design Transformasi Bangsa (GBHN) sampai seleksi caleg secara ketat.  Segalanya dilakukan sebagai kesiapan sempurna  untuk memikul amanah rakyat mewujudkan pemerintahan baru yang berkomitment mendawamkan ekonomi kerakyatan sesuai amanat UUD 45 yang di yakini mampu mewujudkan kesejahteran rakyat.   PSD dan BTP serta kita semua Rakyat Indonesia  menginginkan Indonesia Raya berkibar di semesta alam, mari bersatu untuk merebut kesempatan emas ini guna melakukan perubahan mendasar dalam sistem pemerintahan yang Bersih dan Jujur Bebas KKN. Kalau bukan kita siapa lagi kalau bukan sekarang kapan lagi.

Salam Indonesia Raya

PenasehatpenakawanpenasaraN

Jakarta, 2 Februari 2014

[TD]