Mohon tunggu...
Thamrin Sonata
Thamrin Sonata Mohon Tunggu... Penulis - Wiswasta

Penulis, Pembaca, Penerbit, Penonton, dan penyuka seni-budaya. Penebar literasi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen | Di Jogja Tak Kutemukan R

14 Mei 2017   08:00 Diperbarui: 14 Mei 2017   14:58 1128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sengat panas mentari seperti menolak kedatanganku. Ubun-ubun pun terasa panas dan gembur olehnya. Apalagi di jalan Polisi menahanku.

“Selamat siang, Pak.” Hormat klasiknya sembari mengangkat tangan. Lalu serenteng pertanyaan klasik pula menyertati, “Ada surat-surat?”

“Surat nikah?” aku ingin menjawab itu. Namun yang kulakukan adalah merogoh kantong jeans belel yang akan membawaku ke Pasar Ngasem. Aku ingin mencari R di situ. Siapa tahu?

“Saya akan ke sebuah acara penting.”

“Oh ...silakan.”

“Ketemu R.”

Ia mengernyitkan kening. Tangan yang hendak diangkat untuk menghormat basa-basi itu berhenti.

“Siapa itu R?”

Barulah aku tertawa. Karena ini sama sekali nyeleneh tak ada dalam skenario. Orang hendak bertemu dengan seorang gadis berambut ...seingatku panjang. Sehingga ia pernah menjadi bintang iklan sebuah produk shampo. Ah, R yang suka dengan es krim. Di mana kau berada? Seperti langit-langit yang kusam. Kemarin-kemarin.

“Lupakan saja.”

“Jangan. Saya jadi penasaran saudara menyebut nama itu.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun