Mohon tunggu...
Thamrin Sonata
Thamrin Sonata Mohon Tunggu... Penulis - Wiswasta

Penulis, Pembaca, Penerbit, Penonton, dan penyuka seni-budaya. Penebar literasi.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Antara Korupsi dan Hukuman Kebiri

10 Mei 2016   06:51 Diperbarui: 10 Mei 2016   07:01 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pembelaan bahwa HMI bukan sarang atau pendadaran koruptor, memang selalu muncul dari kalangan yang merasa terusik. Yang bisa jadi, mereka tidak kena apes. Atau ketika lolos, dan kemudian menjadi pahlawan? Atau dari kalangan religius yang terseret korupsi, bisa menjadi kyai suci, agamawan bersih. Bisa paling menonjol, ketika ada kesempatan, dalam gerakan keagamaan. Sekaligus sosial.

Sepertinya selalu melingkar-lingkar perihal pelaku kejahatan (ekstra) dan penghukumannya. Andai pengebirian menjadi keputusan, barangkali bagi yang jauh untuk ikut berkubang di dalamnya akan bersorak: horeeee ...!

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun