Semarang (26/02/2023) – Panti Pelayanan Sosial PGOT (Pengemis, Gelandangan, Orang Terlantar) Mardi Utomo Semarang, dalam upaya pelayanan kesejahteraan sosialnya, selalu berusaha untuk membina dan membimbing para penerima manfaatnya dan senantiasa meningkatkan kualitas pelayanannya.
Diketahui, Panti Pelayanan Sosial PGOT Mardi Utomo Semarang ini belum memiliki fasilitas untuk menampung acara dengan kapasitas besar. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kualitas pelayanan PPS PGOT Mardi Utomo Semarang, salah satu Mahasiswa KKN Arsitektur Undip, berinisiatif untuk mendesain fasilitas penunjang panti yaitu Aula.
Bangunan ini direncanakan berada di atas lahan dengan luasan terbangun 588 m2. Dengan satu lantai utama dan lantai mezzanine, bangunan ini direncanakan dapat menampung kapasitas hingga 270 orang. Gedung aula ini terdiri dari ruang aula utama, yang dilengkapi dengan panggung dan ruang ganti, serta terdapat ruang mini theater diluar ruang aula utama.
Konsep yang diterapkan pada gedung aula ini yaitu modern minimalis dengan penerapannya pada penonjolan garis vertikal dan horizontal eksterior aula. Pada area luar mezzanine aula, terdapat jendela yang mengelilingi aula untuk memaksimalkan pencahayaan yang masuk pada aula dan juga dilengkapi dengan kisi-kisi berbentuk garis vertikal untuk mengurangi intensitas sinar matahari langsung memasuki aula.
dengan diajukannya rancangan desain gedung aula yang berkonsep modern minimalis pada Panti Pelayanan Sosial PGOT Mardi Utomo Semarang, diharapkan dapat segera direalisasikan, dapat mengakomodasi kebutuhan pengguna dan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dari Panti Pelayanan Sosial PGOT Mardi Utomo Semarang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H