Jalan Monginsidi termasuk daerah di kota yang memiliki banyak juga kuliner makan & minum dan toko-toko yang beragam. Meskipun kulinernya bukan makanan dan minuman khas, tapi Jalan Monginsidi ini kerap dilewati masyarakat, khususnya mahasiswa UKSW dan termasuk daerah yang sangat ramai. Itulah kenapa jalan ini kerap disebut mirip Jalan Malioboro di Jogja. Ada perubahan dari jaman ke jaman di Jalan Monginsidi. Dulunya, Jalan Monginsidi juga jalan biasa seperti jalan lainnya yang ada di Salatiga, mayoritasnya juga rumah-rumah. Sekarang jalan aspal yang telah dipaving, lalu ada juga beberapa hiasan jalan yang membuat Jalan Monginsidi ini jadi tampak lebih rapi dan istimewa. Jalan Monginsidi juga ditetapkan aturan jalan satu arah dari atas ke bawah.
Meski di Jalan Monginsidi Raya telah banyak rumah yang berpindah fungsi jadi tempat usaha, masih banyak juga rumah di gang-gang kecil Monginsidi. Jalan utama Monginsidi ini lah yang disebut "Malioboro"nya Salatiga, akibat adanya aksen hiasan jalan dan paving aspal serta banyaknya usaha jualan seperti toko dan warung makan membuat Jalan Monginsidi jadi menatik. Banyak yang berjualan di Jalan Monginsidi ini, ada beberapa thrift-shop, toko baju, kosmetik serta asesoris yang menghadirkan berbagai macam jenis. Meskipun Salatiga, barang-barang yang dijual di toko-toko ini tidak kalah bagus dengan barang online! Juga tentunya, dengan harga yang terjangkau.
Kuliner di Jalan Monginsidi ini ada bermacam-macam, mulai dari burjo, angkringan, nyusu, Korean food, resto, warung makan dan coffeeshop. Kulineran di Jalan Monginsidi ini tentunya memiliki fasilitas dan fitur yang masing- masing berbeda. Tempat-tempat di Monginsidi menghadirkan tempat nongkrong & hang out yang bersuasana di kota, dengan harga terjangkau. Burjo, nyusu dan angkringan di jalan Monginsidi ini kerap juga didatangi mahasiswa UKSW, karena murah, pastinya harga juga terjangkau. Terutama angkringannya, karena buka hingga pagi. Beberapa coffeeshop sering juga didatangi mahasiswa di jalan Monginsidi. Terkait coffeeshop, ada yang baru nih di Jalan Monginsidi. Coffeeshop "ar.ki.an" by cosmo hadir dengan fitur yang unik.
Sebelum masuk ke ar.ki.an coffeeshop, Cosmo sendiri merupakan resto yang menu utamanya berupa steak & shake yang telah berdiri sejak tahun 2005. Kemudian, Cosmo sendiri menghadirkan coffeeshop yang baru saja dibuka diawal Oktober 2022. Ada yang menarik dari coffeeshop ar.ki.an ini, yaitu design vintage dan fitur yang bisa di take-away dari jalan bikin bangunan cosmo tampak depan ini jadi lebih menonjol dengan adanya ar.ki.an. Jadi dengan fitur take-away ini, menariknya para pelanggan yang mau membeli kopi bisa membeli kopi dari luar saja, seperti take-away di gerai-gerai makanan pada umumnya. Namun, fitur take-away ini hanya dapat dilakukan dari trotoar saat pembeli berjalan, artinya tidak berlaku jika drivethru, karena masih terdapat jarak yaitu trotoar antara bangunan cosmo dan jalanan umum.
Fitur take-away ini dihadirkan dengan design dan aksen vintage pada bagian sebelah pintu masuk cosmo. Jadi ada jendela kecil dan tempat duduk yang sejejer di depan cosmo. Jendela ini langsung menyambungkan pembeli dengan barista dan kasir. Melalui jendela kecil itulah jika orang mau membeli dan langsung di take-away. Keunikan inilah yang dapat perhatian dari masyarakat salatiga, khususnya generasi milenial. Fitur yang berbeda ini tentunya sangat menarik perhatian karena belum ada di Salatiga, bahkan jarang sekali ditemukan diluar kota.
Sisi lain, jika ingin nongkrong dulu sambil minum kopi juga bisa, yaitu di luar ataupun di dalam cosmonya. Jadi tersedia takeaway & dine in. pastinya cocok juga untuk nugas. Â Di dalam cosmo juga di design dengan aksen vintage, jadi cocok dengan design-nya ar.ki.an dari luar. Keseluruhan design ar.ki.an dengan cosmo ini bertema vintage. Ngomong soal harga, tenang, harga kopi disini masih terjangkau kok, jadi masih tergolong affordable di kalangan mahasiswa. Harga masih seperti rata-rata coffeeshop pada umumnya meskipun ar.ki.an ini dibuat oleh resto steak. Modal 25 ribu sudah bisa ngopi sambil melihat suasana keramaian Jalan Monginsidi.
Tidak hanya fitur dan fasilitas, rasa kopinya pun tidak kalah dengan coffeeshop lainnya yang sudah ada di Salatiga. Kopi di coffeeshop ar.ki.an ini memiliki khas, yaitu rasa kopi yang strong. Sumber biji kopinya sendiri berasal dan dikirim dari Bandung. Memiliki beberapa menu kopi, yang juga tersedia panas dan dingin. Selain fitur unik dan rasa kopi yang enak, coffeeshop ar.ki.an ini juga menarik karena buka di pagi hari jam enam pagi sampai siang. Tentu, jarang ada coffeeshop di Salatiga yang buka di jam tersebut, jadi cocok sekali ini untuk orang yang morning person nih! Pas banget yang mau ngopi atau beli kopi sebelum berangkat sekolah, kuliah, kerja.
Tidak hanya pagi hingga siang, coffeeshop ini juga buka di sore hingga malam hari. Nah, kalau ini cocok untuk anak senja yang suka nyore. Bisa juga dong pulang sekolah, kuliah, kerja capek terus enaknya nyore nih di Jalan Monginsidi. Tentunya setelah beli kopi ataupun kulineran di Jalan Monginsidi, kita bisa menikmati pemandangan jalan, yang dibilang mirip dengan malioboro. Apa lagi yang lebih nyaman selain ngopi dan kuliner di seputar Jalan Monginsidi. Jadi jika di monginsidi ini tidak perlu bingung, karena ada semua banyak pilihan & jenis makanan serta minuman disini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H