Mohon tunggu...
Teguh Hermawan
Teguh Hermawan Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Doing the right things and doing things right

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[Hari Ibu] Maafkan Anakmu Ibu

22 Desember 2011   00:23 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:55 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ibu … Aku Ikhlas … Jika kau cungkil kedua bola mataku Mata yang telah lama buta Mata yang tak menatapmu dengan teduh Tak bisa melihat dengan jelas Surga itu di bawah telapak kakimu Aku Ikhlas … Jika kau hancurkan hatiku Hati yang hitam legam Mengeras membatu Tak bisa merasakan cinta kasihmu Aku Ikhlas … Jika kau sobek mulutku Mulut yang tak pernah berdoa atasmu Hingga ku tak bisa berbohong Apalagi berkata kasar padamu Aku Ikhlas … Jika kau ambil nyawaku Nyawa yang terjebak dalam raga kepalsuan Nyawa yang dulu kau perjuangkan Antara hidup dan matimu Tapi aku tahu ibu Kau pasti tidak akan melakukannya Ibu … Maafkan anakmu … Bontang, 22 Desember 2011 Image's from here Karyanya temen2 yg lain

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun