Mohon tunggu...
Arrahim Yasin
Arrahim Yasin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Yuk! Kenali Nanoteknologi

7 Juni 2017   11:10 Diperbarui: 7 Juni 2017   11:38 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Nanoteknologi dalam artian universal adalah ilmu yang mempelajari tentang material berukuran nano 1-100 nm, baik definisi, metode, karakterisasi, pengujian, mekanisme kerja, sifat bahkan permodelannya. Sedang nano sendiri itu apa? Atau nanometer adalah material yang ukurannya 1×10^-9. Jadi kalau kita  ibarat rambut, rambut itu dibelahnya bukan 7 kali, tapi 50.000 kali.

Apa yang terjadi jika material menjadi nano, apa keunggulannya?

Nanomaterial memiliki surface area yang besar daripada materi awalnya. Hal ini dapat meningkatkan reaktifitas kimia dan meningkatkan sifat elektronik.

Mengapa nanomaterial?

Bahan-bahan dalam skala natural atau skala asal ternyata banyak yang menyembunyikan sifat hebatnya. Sifat itu hanya bisa muncul kalau ia membentuk struktur tertentu. Memarik itu di pelajari ya

Indonesia kaya akan bahan alam, ratusan hektar hutan, dan semua bahan alam bisa dibilang ADA di Indonesia. Nah disinilah KUNCI kenapa ilmu teknologi nano itu bisa dibilang salah satu yang penting untuk memajukan Indonesia. Banyak juga bahan di Indonesia yang dijadikan nano, namun kita tidak sadar aja. Contoh 1 ton pasir besi kita kirim ke singapura, 1 Kg pasir besi 10.000, kemudian di olah sama singapura menjadi tinta printer yang mengandung pasir besi bisa menjadi 1000.000/Kg.

Mari berimajinasi sejenak

Dengan teknologi nano, orang lanjut usia memiliki gigi yang sehat dan lengkap, mobil bisa berubah-ubah model warna setiap saat, kursi dapat secara otomatis menyesuaikan bentuknya dengan bentuk tubuh kita hingga kita merasa lebih nyaman.

Yuk! Kenali dan Pelajari Nanoteknologi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun