[caption id="attachment_347181" align="aligncenter" width="300" caption="Pak Nur mendampingi siswa membuktikan berbagai energi yang ada di alam"][/caption]
Pagi itu, sekelompok murid Kelas IV MIN Jeurela 2 Aceh Besar berhamburan ke lapangan madrasah mencari sepasang batu kerikil. Tidak berapa lama kemudian, Pak M. Nur dan Ibu Asri datang menghampiri siswa dan meminta mereka membentuk kelompok lingkaran.
“Nah sekarang, coba gosok batu yang ada di tangan kanan dengan yang ada di tangan kiri!” perintah M. Nur guru kelas IV. Anak-anak tampak tersenyum gembira, beberapa anak tiba-tiba membuang batu yang sedang digosoknya karena terasa panas. “Inilah yang namanya energi alam,” jelas Ibu Asri, yang dibarengi dengan anggukan beberapa siswa yang mulai mengerti dengan apa yang dimaksud oleh guru mereka.
Memang pagi itu adalah sesi mata pelajaran IPA tentang energi alam. Dengan menggunakan alat peraga sederhana seperti batu-batuan, air, kincir, dan balon yang mudah ditemukan di sekitar madrasah, siswa menjadi lebih bersemangat dalam mengikuti pelajaran. Dalam pembelajaran mereka dapat bermain sekaligus mencoba bermacam-macam jenis energi yang digunakan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari.
“Siswa sering kesulitan memahami materi energi jika penyampaiannya hanya dengan metode ceramah. Energi tidak dapat dilihat tapi bisa dirasakan,” jelas Ibu Asri.
Selanjutnya guru menunjukan contoh energi lainnya yang dihasilkan dari tenaga air dengan cara menggunakan kincir air yang sudah dipersiapkan. Siswa diminta menuangkan air ke atas kincir sehingga kincir berputar dan menghasikan energi. Pada pembelajaran itu, komunikasi antara guru dan siswa terlihat lebih terbuka. Siswa menjadi lebih berani untuk bertanya kepada guru mereka.
Siswa menyatakan cukup senang dengan metode pembelajaran yang dikembangkan oleh gurunya. Dengan adanya metode pembelajaran seperti ini diharapkan siswa mampu memanfaatkan energi alam dengan tepat guna.
Selain itu siswa juga dapat mengetahui begitu banyak energi yang ada di sekitar mereka. “Semoga dengan rasa ingin tahu yang besar, membuat mereka lebih bijak dalam memanfaatkan energi yang bersumber dari alam,” harap Pak Nur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H