Ginjal merupakan salah satu organ eksresi tubuh yang vital. Organ yang berbentuk seperti kacang merah ini tidak hanya menyaring darah di dalam tubuh, tetapi juga mengeluarkan sisa-sisa metabolisme tubuh hingga mengaktifkan vitamin D yang akan membantu tubuh menyerap kalsium dan menyehatkan tulang dan gigimu. Namun, apabila kesehatan organ tersebut terganggu, maka aktivitas di seluruh tubuh yang berkaitan dengan kerja ginjal juga akan terganggu.
Setidaknya, dari 8 macam penyakit ginjal, Koordinator Subtansi Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes RI, dr. Theresia Sandra memperkirakan bahwa kematian yang disebabkan oleh penyakit ginjal di Indonesia mencapai angka 42.000 orang per tahun. Hal ini sejalan dengan faktor risiko utama Penyakit Tidak Menular (PTM), yaitu pola hidup yang kurang sehat, merokok, mengonsumsi alkohol dan obat pereda nyeri, hingga obesitas.
Gejala penyakit ginjal memang beragam karena adanya perbedaan jenis penyakit ginjal, namun beberapa di antaranya bahkan ada yang tidak menunjukkan gejala apa pun di awal. Tanda dan gejala awal yang patut diwaspadai yakni:
- Warna urine gelap, memiliki busa, dan berbau menyengat hingga adanya darah
- Menurunnya nafsu makan
- Adanya gangguan tidur
- Kulit terasa lebih kering, kasar, dan gatal-gatal
- Tubuh mudah lelah bahkan terasa lelah setiap saat
- Tekanan darah dan gula darah yang tinggi
- Adanya pembengkakan di pergelangan tangan dan kaki
Di samping itu, Kemenkes terus mengupayakan strategi pencegahan penyakit tidak menular dengan menjaga agar populasi yang sehat tetap sehat dengan prinsip preventif. Dalam rangka Hari Ginjal Sedunia atau World Kidney Day pada hari ini, Kamis, 9 Maret 2023, yuk implementasikan gaya hidup sehat untuk ginjal yang sehat dan jasmani yang bugar dengan CERDAS!
C: Cukup asupan air putih
Mengonsumsi air putih harus dengan jumlah yang benar, terutama untuk kalian yang terbiasa melakukan aktivitas berat atau sedang berada di tempat panas yang menguras banyak keringat. Air putih akan membantu darah di tubuhmu mengalir bebas ke ginjal dan seluruh tubuh dengan baik. Secara umum, jumlah yang direkomendasikan untuk orang dewasa dan anak di atas 8 tahun yaitu 8 gelas atau 2 liter per hari.
E: Enyahkan rokok dan alkohol
Merokok dapat merusak pembuluh darah, bahkan pembuluh darah ginjal. Meminum banyak alkhohol juga meningkatkan tekanan darah yang dapat memicu penyakit ginjal.
R: Rajin memeriksakan kesehatan ke dokter
Memeriksakan tekanan darah yang teratur dapat mendeteksi tekanan darah tinggi yang dapat menyebabkan penyakit ginjal.
D: Dengan aktivitas fisik untuk BB ideal
Berat badan yang berlebih dapat meningkatkan tekanan darah. Tekanan darah sendiri tidak baik untuk ginjal. Kamu dapat memeriksa indeks masa tubuhmu untuk mengetahui apakah kamu memiliki berat badan yang sehat. Untuk menjaga berat badan ideal, lakukanlah aktivitas fisik dengan latihan intensitas sedang, seperti berjalan kaki dan bersepeda.
A: Awasi asupan garam dan gula
American Heart Association (AHA) merekomendasikan batas maksmimal konsumsi gula yaitu 5-9 sendok teh per hari untuk orang dewasa. Asupan garam yang terlalu banyak juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. Asupan garam yang direkomendasikn yaitu 1 sendok teh per hari  untuk orang dewasa.
S: Selalu berkonsultasi obat dan suplemen ke dokter atau apoteker
Mengonsumsi obat dan suplemen tanpa pengawasan dokter berbahaya untuk fungsi ginjal. Lebih baik berkonsultasi lebih dulu dengan dokter atau apoteker terkait obat dan suplemen yang akan dikonsumsi.
Nah, itu dia bahayanya penyakit ginjal mengingat Hari Ginjal Sedunia. Dengan mencegah lebih dini, kita bisa lebih waspada terhadap perkembangan penyakit ginjal. Diagnosis dini juga bisa dilakukan melalui beberapa tes pemeriksaan.
