Kadang di jam makan siang juga, pasti ada-ada aja pikiran yang fokus ke hal yang kurang. Seperti misalnya, "Hari ini kerjaan lagi banyak banget. Ga sempet makan", "Aduh, hari ini makanannya masa cuma nasi kotak, ya? Ga ada yang lain, apa?", atau "Waktu istirahat cuma sebentar, nggak cukup buat recharge." Meskipun tubuh kita beristirahat, belum tentu pikiran kita ikut beristirahat. Pikiran-pikiran seperti ini seringkali membuat kita merasa kekurangan, padahal sebenarnya momen tersebut adalah kesempatan untuk memberi diri kita sendiri sedikit ruang untuk menikmati hal-hal yang sudah ada, sekecil apapun itu.Â
Ketika kita berhenti sejenak dan bersyukur atas apa yang ada---baik makanan, waktu, atau bahkan tenaga yang kita miliki---kita mulai membuka pintu untuk kelimpahan dalam hidup kita. Inilah mengapa momen makan siang bisa menjadi kesempatan yang lebih dari sekadar mengisi perut, tetapi juga untuk memulihkan pikiran dan memperkuat abundance mindset.
Coba bayangkan: sejenak berhenti dari hiruk-pikuk pekerjaan, menikmati hidangan favoritmu, ditemani tontonan seru atau sekadar merenung tentang hal-hal baik yang sudah terjadi hari ini. Tindakan sederhana ini bisa memberikan jeda yang menyegarkan untuk pikiran dan tubuhmu. Dengan cara ini, kamu belajar melihat hidup dari perspektif yang lebih positif bahwa setiap momen kecil adalah kesempatanmu untuk bersyukur.
Bukankah setiap momen kecil yang kita nikmati sebenarnya adalah cerminan dari kelimpahan hidup yang kita syukuri?
Tips Supaya Kamu Punya Abundance Mindset di Jam Makan Siang
Makan siang bukan hanya sekedar waktu untuk makan, tapi juga kesempatan untuk melatih abundance mindset. Alih-alih fokus pada apa yang kurang, coba ubah fokusmu pada apa yang ada di depanmu. Mungkin makanan yang kamu punya nggak semewah yang lain, tapi itu adalah energi yang membantu kamu untuk tetap produktif. Bahkan jika waktu istirahatmu terbatas, kamu tetap bisa memanfaatkan waktu itu untuk recharge dan memberi diri sedikit ruang untuk merasa lebih baik.
Apa yang kamu fokuskan, itulah yang berkembang. Jika kamu terus-menerus fokus pada kekurangan, hidup akan terasa sempit. Tapi ketika kamu mulai melihat kelimpahan di setiap hal kecil, hidupmu akan terasa penuh dengan peluang.
Challenge Lunch Break: Ubah Fokus, Rasakan Kelimpahan
Sebelum makan siang: Luangkan 2 menit untuk refleksi. Luangkan beberapa detik untuk berterima kasih atas makanan yang ada di depanmu. Ini bisa memperkuat rasa syukur dan memperkuat abundance mindset kamu.
- Apa yang bisa aku syukuri dari hari ini sejauh ini?
- Apa kebaikan yang sudah terjadi sebelum jam makan siang?
Saat makan: Fokus nikmati setiap suapan. Bayangkan makanan ini sebagai bentuk kelimpahan yang kamu miliki sekarang.
Makanan yang enak dengan tontonan yang menarik bisa menjadi pasangan yang sempurna untuk memperkuat abundance mindset. Cobalah pilih tontonan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan inspirasi dan motivasi. Berikut beberapa rekomendasi tontonan yang bisa mendukung abundance mindset kamu: