Mohon tunggu...
Tiara Ellcha
Tiara Ellcha Mohon Tunggu... Freelancer - Bachelor of Fine Art, Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru Parajabatan 2023 Gel.2 Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Bahasa, Pendidikan, Seni dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Memperkuat Keterbukaan Pemerintah: Sudahkan Indonesia Meningkatkan Pelayanan Publik dengan Transparansi Informasi dan Digitalisasi?

9 Maret 2023   00:19 Diperbarui: 9 Maret 2023   00:24 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Di era modern saat ini, digitalisasi telah menjadi tren yang sangat penting dalam berbagai sektor termasuk pemerintahan. Namun, Indonesia masih memiliki tantangan dalam hal digitalisasi dan kurangnya informasi yang mengakibatkan ketidakmampuan pemerintah dalam memberikan layanan publik yang baik. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang kurangnya informasi dan digitalisasi dalam pemerintahan di Indonesia.

Salah satu contoh kurangnya informasi dalam pemerintahan adalah keterbatasan data yang tersedia untuk masyarakat. Banyak masyarakat Indonesia masih kesulitan untuk mengakses data yang dibutuhkan, misalnya data mengenai anggaran dan belanja negara. Padahal, akses terhadap data tersebut sangat penting untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas pemerintah dalam pengelolaan keuangan negara.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, mengatakan bahwa digitalisasi dalam pemerintahan adalah hal yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mencegah korupsi. "Dengan adanya sistem digitalisasi, kita dapat memperbaiki sistem pelayanan publik dan meminimalisir tindakan korupsi yang terjadi," ujarnya.

Kurangnya digitalisasi dalam pemerintahan juga menjadi salah satu tantangan dalam memberikan layanan publik yang efektif dan efisien. Masih banyak instansi pemerintah yang menggunakan sistem manual dalam melakukan tugas dan fungsinya, seperti pengolahan data, pengarsipan, dan lain-lain. Hal ini mengakibatkan lambatnya proses pelayanan publik dan berpotensi terjadinya kesalahan dalam pengolahan data. 

Selain itu, kurangnya digitalisasi juga mempengaruhi efektivitas program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial dan program pembangunan daerah. Tanpa adanya sistem digital yang baik, proses pengumpulan data dan pengolahan informasi menjadi sulit dan memakan waktu yang lama, sehingga menyebabkan lambatnya implementasi program tersebut.

Kurangnya informasi dan digitalisasi dalam pemerintahan Indonesia menjadi salah satu tantangan besar yang harus segera diatasi. Hal ini terlihat dari rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dalam menyediakan pelayanan publik yang berkualitas. 

Menurut survei yang dilakukan oleh lembaga independen, Trust Barometer, pada tahun 2022, hanya sekitar 45% masyarakat Indonesia yang memiliki kepercayaan terhadap pemerintah dalam menyediakan pelayanan publik yang baik dan efektif. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang merasa tidak puas dengan kualitas pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah.

Salah satu penyebab rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat adalah kurangnya informasi yang disediakan oleh pemerintah terkait dengan pelayanan publik. Banyak masyarakat yang merasa tidak tahu cara mendapatkan informasi mengenai layanan publik yang tersedia, sehingga sulit untuk mengakses layanan tersebut. 

Selain itu, kurangnya informasi juga terkait dengan rendahnya tingkat literasi digital masyarakat Indonesia. Sebagian besar masyarakat Indonesia masih belum terbiasa dalam menggunakan teknologi dan internet, yang mengakibatkan kesulitan dalam mengakses layanan publik online yang disediakan oleh pemerintah. 

Pemerintah juga harus memperhatikan aspek inklusivitas dalam pengembangan sistem digitalisasi, sehingga semua lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat dari pelayanan publik yang diberikan. Dalam era digital seperti sekarang, pemerintah harus segera beradaptasi dengan perubahan teknologi dan memastikan bahwa semua masyarakat dapat mengakses layanan publik secara online dengan mudah dan aman.

Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, pemerintah harus terus berupaya untuk meningkatkan informasi dan digitalisasi dalam pemerintahan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun