Banyak yang mengatakan harta bisa menjadi berlipat-lipat jika diputar ke dalam sebuah investasi. Hal ini tidak salah tapi tidak juga seratus persen benar. Memang benar aset bisa bertambah jika investasi. Tapi tentu lihat apa investasinya dan risikonya juga. Biasanya investasi dengan risiko tinggi cenderung memperoleh keuntungan besar.
Investasi bisa membuat seseorang kaya, sebenarnya tak hanya itu, tapi bisa jadi kaya dan halal. Hal tersebut sangat memungkinkan dengan adanya reksadana syariah. Seperti namanya, reksadana ini menjunjung tinggi nilai-nilai islami dalam prosesnya.
Investasi syariah bisa macam-macam termasuk salah satunya reksadana. Bedanya dengan yang biasa adalah reksadana menyasar usaha-usaha yang halal saja. Misal reksadana saham maka manajer investasi akan membantu mengelola reksadana saham ini hanya kepada perusahaan yang berbasis syariah juga.
Untuk membuat reksadana syariah sama dengan yang biasanya. Hanya perlu membuat akun kemudian isi saldonya seperti transfer antar bank. Setelah itu tinggal beli reksadana syariah yang diinginkan.
Meskipun berlabel syariah, tapi reksadana ini tetap memiliki keuntungan yang lumayan. Simulasinya, misal kita investasi reksadana saham Rp1 juta per bulan selama lima tahun, maka perkiraan hasil akhirnya adalah sekitar Rp86,94 jutaan. Jika menabung biasa maka hasilnya adalah sekitar Rp60 juta.
Adalah keputusan yang tepat ketika kita berinvestasi dengan reksadana syariah. Dalam jangka pendek mungkin akan fluktuatif, tapi akan tetap menghasilkan untuk jangka panjang setidaknya di atas lima tahun.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI