Mohon tunggu...
Naomi Fortuna
Naomi Fortuna Mohon Tunggu... -

Seorang yang menemukan makna hidupnya di dalam Dia

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Belajar Berdoa

2 Agustus 2011   01:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:10 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kata orang doa berarti mengubah. kata orang doa adalah nafas hidupmu. doa adalah komunikasi, percakapan, permohonan, berita, keinginan kepada Sang Khalik.

bagiku doa seperti persembahan. yang aku naikkan kepada Sang Empunya hidup.

Ada Pribadi Yang Mendengar doa. Mendengar isi hati. Mendengar keluh kesah dan jeritan kesulitan hidup.

Dia Yang menerima dan mendengar permohonan anak-anak manusia.

Berkali-kali ketika menghadapi masalah. aku berdoa. Dan Pribadi itu menjawab. Secara pribadi Ia menyatakan bahwa Ia hidup. Ia ada. Ia bukan hanya nama yang tertulis dan mati. Ia Pribadi Yang Hidup. Berdoalah dengan hidup yang sesuai dengan  hati-Nya.

Aku bergetar ketika harus berdoa untuk satu teman yang dalam kondisi kritis. Bisa kurasakan ketakutanku, gemetarnya aku karena apa yang didoakan tampak mustahil.  tapi aku memberanikan diri untuk berdoa.  meminta, memohon pada-Nya.

Mengemis pada-Nya.

Doa adalah mengenal. memahami jalan-Nya. mengikuti jalan-Nya.

Doa bukan karena kita baik, tetapi karena Ia sangat baik. Ia memberikan kasih karunia-Nya kepada manusia berdosa.  bukan karena kita bisa atau mampu. tetapi karena kita tidak bisa dan tidak mampu. karena itu kita berserah dan bersandar pada-Nya.

aku percaya. ya aku percaya Dia ajaib. aku percaya Dia Maha Dahsyat dan sanggup melakukan hal yang mustahil.  aku percaya Dia Maha Adil dan membela hak orang benar di hadapan-Nya, meskipun hak-haknya diinjak oleh orang lain.

Berdoa. belajar percaya. Menantikan jawaban doa dari-Nya. Melihat Ia sebagai Pribadi Yang Hidup dan Berkarya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun