Gemericik arus sungai mengalir tenang, desir angin menyapu lembut daun-daun pepohonan, beberapa ekor kera menikmati remah-remah roti di beranda penginapan. Udara lembab dan hangat berbaur dengan suasana asri khas hutan hujan tropis di Bukit Lawang.
Objek wisata ekologi ini berada di wilayah Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Bukit Lawang terletak pada zona pemanfaatan Taman Nasional Gunung Leuser.Â
Ada beberapa desa di kecamatan Bohorok yang berbatasan langsung dengan kawasan ini yakni Desa Sampe Raya, Desa Bukit Lawang, Desa Timbang Lawan, Desa Timbang Jaya.
Untuk sampai ke lokasi ini dari Kabanjahe, Tanah Karo, membutuhkan waktu perjalanan selama lebih kurang 4 jam melewati jalur Kutarayat (Tanah Karo) dan Telagah (Kab. Langkat).Â
Sementara itu, dari kota Medan (ibu kota Provinsi Sumatera Utara) dapat dijangkau dalam lebih kurang 2,5 jam perjalanan melewati kota Binjai. Akses jalan menuju Bukit Lawang sudah cukup baik dengan kondisi jalan aspal, hanya ada beberapa titik yang perlu perbaikan.
Pada sebuah kesempatan di akhir masa liburan panjang anak sekolah sebelum memasuki tahun ajaran baru, kami mencoba menjajal suasana liburan dan berbagai hal yang bisa dialami di Bukit Lawang selama semalam dua hari bersama keluarga.
1. Menikmati Suasana Asri Hunian di Tengah Hutan Hujan Tropis
Ada banyak jenis dan kelas penginapan di Bukit Lawang, baik berupa hotel, vila, homestay, guest house, bungalow, maupun losmen. Rata-rata kesemuanya menerapkan konsep bangunan yang serasi dan selaras alam, sehingga nyaman dan asri untuk menginap bersama keluarga.