Dalam rangka persiapan pelaksanaan seleksi Calon PNS kebutuhan formasi Tahun 2019 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo, yang pelaksanaannya nantinya akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) milik Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia, maka untuk pengenalan aplikasi CAT dimaksud kepada masyarakat, terkhusus bagi para pelamar Calon PNS, maka Pemerintah Kabupaten Karo bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional VI Medan melaksanakan simulasi penggunaan CAT dengan tidak memungut biaya. Simulasi dilaksanakan di SMP Negeri 3 Berastagi, Jl. Jamin Ginting No. 119, Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, selama 1 hari pada Sabtu, 18 Januari 2020.
Sudah terlalu sering dijumpai dalam setiap penerimaan Calon PNS, bahkan dalam pelamaran apa saja, entah masuk sekolah favorit, melamar kerja, sekolah kedinasan, dan lain sebagainya, ada saja pengaduan-pengaduan masyarakat yang menjadi korban penipuan.
Nyatanya masih saja ada masyarakat yang percaya kepada janji-janji oknum tertentu yang mengatakan dapat mengurus kelulusan pelamar dengan menyediakan sejumlah uang dengan nilai tertentu.Â
Transparansi, objektivitas dan akuntabilitas adalah sebagian dari nilai-nilai budaya organisasi yang ideal secara universal, tapi ternyata belum sepenuhnya menjadi budaya sehari-hari organisasi dan masyarakat kita secara umum, maka tetap saja ia menjadi tantangan.
Untuk simulasi penggunaan CAT bagi para pelamar kebutuhan formasi Tahun 2019 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo ini jumlah peserta terbatas dan ditargetkan sebanyak 1.200 orang. Untuk menjamin transparansi, objektivitas dan akuntabilitas prosesnya sejak pendaftaran, maka panitia melalui Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Karo selaku sekretariat panitia menghindari tatap muka langsung dengan pelamar yang berminat menjadi peserta simulasi. Oleh karena itu pendaftaran simulasi dilakukan secara daring melalui laman https://simada.karokab.go.id/simulasicat yang merupakan domain aplikasi yang dibangun secara mandiri oleh anak-anak muda kreatif, baik PNS maupun tenaga kontrak waktu tertentu di BKD Kab. Karo yang saling bekerjasama, dan hosting pada website resmi Pemerintah Kabupaten Karo.
Dari 1.200 orang peserta simulasi yang dilaksanakan secara bertahap dalam 6 sesi, sejak pagi hingga sore hari itu, banyak peserta yang berasal dari daerah-daerah di luar Kabupaten Karo bahkan dari luar Provinsi Sumatera Utara. Ada yang berasal dari Hamparan Perak Kabupaten Langkat, dari kota Binjai, kota Medan, dan daerah lainnya di Sumatera Utara dan bahkan dari Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh. Mungkin mereka ada yang menginap sahari sebelumnya, dan ada yang berangkat subuh dari kota asalnya. Mereka sangat antusias.
Jumlah peserta simulasi CAT-BKN ini yang tidak hadir sesuai data pendaftaran secara daring adalah sejumlah 284 orang atau 24%, sedangkan yang hadir sejumlah 916 orang atau 76% dari target peserta sejumlah 1.200 orang.
Apa yang menarik di Kabupaten Karo atau apa yang menarik dengan menjadi Calon PNS sehingga orang-orang antusias? Baik atau burukkah motif yang menggerakkan antusiasme mereka? Barangkali itu sebagian substansi yang patut didalami dibalik simulasi yang ramai ini.